Polisi masih mencari keberadaan siswi kelas 6 SD asal Kota Bandung yang dilaporkan menghilang selama dua pekan. Pencarian kini dilakukan dengan mendalami sosok pria yang ditengarai mengetahui keberadaan anak berusia 12 tahun tersebut.
Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono mengatakan, berdasarkan keterangan orang tuanya, siswi SD itu sempat membuat unggahan bersama seorang pria di akun media sosialnya. Namun, unggahan tersebut diketahui kini sudah dihapus di akun siswi SD tersebut.
"Dari keterangan keluarga, menduga ada kaitan dengan pria tersebut. Kita memastikan lingkungan sekitar, apakah seperti itu, ini masih didalami," kata Budi kepada wartawan di Mapolrestabes Bandung, Rabu (13/12/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budi mengungkap, penyidik telah meminta keterangan keluarga korban, pihak sekolah dan teman-teman korban. Penyidik ingin memastikan apakah korban dibawa seseorang atau atas dasar keinginannya sendiri.
"Kita ingin memastikan yang bersangkutan apakah ada yang membawa atau bergerak atas keinginan sendiri. Semua yang bersangkutan sekolah dan saksi masih diperiksa," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, ibu korban, inisial T, bercerita saat itu anaknya menghilang setelah berangkat ke sekolah seperti biasa pada 30 November 2023. Namun, saat mencari ke sekolah, ia justru mendapat kabar bahwa anaknya itu tidak datang ke kelasnya pada terakhir kali pamit untuk belajar.
"Jadi kami sekeluarga bingung akan keberadaan dia. Dia kan masih berusia 12 tahun, jadi kami sangat khawatir," kata T, Senin (11/12/2023).
Tita menaruh kecurigaan anaknya dibawa oleh seseorang. Sebab saat ia mengecek media sosial anaknya itu, ada unggahan yang menyertakan akun seorang laki-laki di sana.
"Soalnya terakhir saya cek di sosial media anak saya sempat ada unggahan bersama laki-laki. Tapi, pas di hari kehilangannya itu semua postingannya dihapus. Seperti sudah direncanakan," ucap T.
Dia sudah melaporkan kejadian itu ke polisi. Laporannya sudah teregistrasi dengan nomor B/SKTL/20/ XII/SPKT/RESTABES/BDG pada 9 Desember 2023 pukul 11.00 WIB.
Dari keterangan laporan tersebut, siswi tersebut berciri-ciri tinggi sekitar 158 sentimeter, kulit sawo matang, dan mengenakan pakaian seragam merah putih. Keberadaan siswi SD tersebut masih belum diketahui oleh pihak keluarga.
(ral/yum)