.webp)
Kondisi akses jalan di jalur Legok - Conggeang - Buahdua, Kabupaten Sumedang kini memiliki wajah baru. Jalur tersebut kini mulus berbeton dan berhotmix dibanding sebelumnya yang rusak parah.
Jalan sepanjang lebih dari 15 kilometer ini sebelumnya banyak lubang di beberapa titiknya. Kondisi itu akan semakin parah jika diguyur hujan. Jalanan akan dihiasi lumpur dan genangan air. Salah satu penyebabnya lantaran jalur ini kerap dilalui oleh kendaraan-kendaraan bertonase pada saat pembangunan Tol Cisumdawu.
Namun kini, seiring pengerjaan Tol Cisumdawu selesai, jalur itu pun mengalami perbaikan sangat signifikan. Kini, sepanjang jalur itu nyaris tak ditemui jalan yang berlubang dan yang ada hanyalah hamparan jalan berbeton dan berhotmix.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi itu pun disambut baik oleh warga. Salah satunya Ira Sucirahwati (33) yang merupakan warga Paseh.
Ia mengatakan, akses jalan dari mulai Paseh hingga Conggeang kondisinya sudah jauh lebih baik.
"Akses jalan di jalur Paseh - Conggeang kini sudah tidak ada lagi jalan-jalan yang berlubang-berlubang, sekarang kondisinya sudah sangat bagus," ungkapnya kepada detikJabar di Sumedang belum lama ini.
Menurutnya, jalur Paseh - Conggeang - Buahdua sudah mengalami perubahan sangat signifikan dibandingkan sebelumnya.
"Kalau dulu itu seperti, ya pokoknya jelek banget, banyak lubang-lubang, genangan air di jalannya, boleh dibilang tidak layak, kalau sekarang, sudah sangat bagus sekali," ungkapnya.
Hal senada diungkapkan oleh Amelia (19), warga asal Legok, Paseh.
"Alhamdulillah sekarang jalannya sudah bagus," ucapnya.
 Tak Lagi Berlumpur, Jalur Paseh - Conggeang - Buahdua Kini Mulus Berbeton dan Berhotmix Foto: Nur Azis/detikJabar |
Akses jalan Paseh - Conggeang - Buahdua yang kini telah memadai turut berdampak pada meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata yang ada di wilayah tersebut. Seperti yang dirasakan oleh pengelola objek wisata Mata Air Cigirang, Madsari (70).
Ia mengaku, jumlah kunjungan wisatawan cukup terdongkrak berkat adanya perbaikan akses jalan dari mulai Paseh hingga Buahdua.
"Dulu itu setiap akhir pekan jumlah wisatawan paling 50 orang sampai 100 orang tapi sekarang jumlah wisatawan bisa sampai 500 orang sampai 600 orang," ungkapnya.
Objek wisata Mata Air Cigirang sendiri kini tengah populer di Kabupaten Sumedang. Obwis ini terletak di Dusun Peuntas, Desa Cilangkap, Kecamatan Buahdua, Kabupaten Sumedang.
Wahana utama yang disajikannya berupa kolam bermain anak serta kolam renang dewasa yang airnya bersumber langsung dari mata air. Kini, objek wisata ini tengah menggeliat sejak perbaikan kualitas akses jalan dari sepanjang Paseh, Conggeang hingga Buahdua.
(yum/yum)
