Ledakan tabung gas dari atas truk terekam kamera CCTV salah satu toko pakaian di Jalan Raya Sukabumi-Bogor, tepatnya di Kampung Lodaya, Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Senin (27/11/2023) pukul 17.50 WIB.
Dalam rekaman CCTV berdurasi 49 detik terlihat kamera pengintai itu sempat bergetar, disusul debu halus dan empasan gas akibat ledakan. Pemilik CCTV, Yoneldi mengaku tengah berada di dalam tokonya saat ledakan terjadi.
"Suaranya seperti ban mobil pecah, hanya lebih kencang berkali-kali lipat. Keras ngabeledagna (meledaknya), ada getaran juga sampai lampu bergoyang," cerita Yoneldi kepada detikJabar, Selasa (28/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekejap bau gas menyergap berbarengan dengan kepulan asap putih yang memenuhi ruangan toko miliknya. Ia bergegas keluar, menurutnya saat kejadian memang area jalan masuk jam padat.
"Pas saya keluar, saya lihat asap putih keluar bau gas. Saya keluar ke jalan baru ramai orang bilang katanya tabung gas meledak. Ada motor satu di situ terjatuh, ada mobil dua di belakang hancur karena ledakan," ujarnya.
"Ada getaran toko ini retak, kaca pecah, toko baju punya saya juga berantakan, etalase pecel lele hancur, kafe di atas hancur kacanya. Di video CCTV ada yang terpental pakai baju biru, itu pedagang gorengan, wajahnya juga memerah, mungkin karena ledakan gas," tambahnya.
Yoneldi berharap ganti rugi dari pemilik perusahaan tabung gas, meskipun hingga saat ini ia belum menghitung kerugian yang ia derita dampak kejadian tersebut. "Saya minta ganti rugi aja gimana ini aja. Kerugian belum saya hitung plafon, kaca, etalase gerobak, tembok, sama toko baju, baju kotor di CCTV kelihatan jelas," kata Yoneldi.
Pantauan detikJabar, area ledakan terbilang dahsyat, selain kaca pecah, tembok tebal yang berada dekat dengan lokasi juga hancur. Plafon depan sebuah rumah juga hancur, rontok ke bawah. Selain itu, rolling dor juga bergeser dari tempatnya.
(sya/orb)