Bupati Garut Rudy Gunawan merespons Ridwan Kamil yang kini menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Jawa Barat. Rudy meminta agar Kang Emil bisa membawa Prabowo-Gibran menang telak di Jawa Barat.
"Tidak bisa hanya sekadar berbicara, tapi harus benar-benar ada aksi yang konkret untuk bergerak memenangkan," ujar politisi senior Partai Gerindra itu kepada wartawan di Garut, Minggu (26/11/2023).
Pria yang kini menjabat sebagai Anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Pusat itu menyebut jika ucapannya tersebut berdasarkan fakta yang sebelumnya sudah terjadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dimana, pada tahun 2019 lalu, Prabowo yang kala itu berpasangan dengan Sandiaga Uno di Pilpres dipilih oleh lebih dari 16 juta masyarakat Jawa Barat, dengan persentase 59,93 persen.
Rudy menilai Ridwan Kamil harus bekerja ekstra untuk membuat Prabowo-Gibran menang telak di Jawa Barat. Sebab, Rudy menyebut jika elektabilitas Prabowo di Jabar sudah bagus sebelum Kang Emil bergabung dengan koalisi.
"Di 2019 juga yang pilih hampir 60 persen. Tanpa Kang Emil yang dulu di Pak Jokowi. Jadi, sekarang harus lebih dari 60 persen," ucap Rudy.
Sementara itu dilansir dari detikNews, Kang Emil sendiri, belum lama ini pamer data hasil survei internal elektabilitas calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu 2024 di Jawa Barat. Pria yang juga akrab disebut RK itu, menyebut Prabowo-Gibran mengungguli dua Paslon lainnya.
Hasil survei itu dipamerkan RK dalam acara pengukuhan struktur TKD Jawa Barat, Sabtu (25/11) malam di. Kegiatan itu dihadiri langsung oleh Prabowo Subianto.
RK mengklaim pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan elektabilitas 51,57% di Jawa Barat. Sementara, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mendapat elektabiltas 25,96% dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mendapat angka 11,76 %.
"Kampanye belum dimulai ya pak. Bapak sudah meraih simpati warga Jawa Barat di angka mendekati 52%," ujar RK di hadapan Prabowo.
Kang Emil mengatakan masih ada kelompok pemilih Prabowo-Gibran yang memiliki keraguan. Hal itu disampaikan RK dalam paparan mengenai strong voters pemilih capres-cawapres.
Kang Emil mengatakan strong voters Prabowo-Gibran berada di angka 39,02%, strong voters Anies-Cak Imin 19,76%, serta strong voters Ganjar-Mahfud ada di angka 8,24%.
Selain itu, katanya, tercatat ada 32,98% swing voters alias massa yang pilihannya dapat berubah. RK meminta jajaran TKD Jabar untuk meyakinkan warga memilih Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024.
(dir/dir)