Menjawab Kepercayaan Hiu Bakal Berhenti Jika Berhenti Berenang

Kabar Internasional

Menjawab Kepercayaan Hiu Bakal Berhenti Jika Berhenti Berenang

Tim detikEdu - detikJabar
Senin, 20 Nov 2023 01:00 WIB
School of sharks circling from above
Ilustrasi. (Foto: Thinkstock)
Jakarta -

Di sebagian masyarakat terlanjur berkembang kepercayaan jika hiu akan mati jika berhenti berenang. Benar atau tidak ya pandangan ini?

Faktanya, hiu ada beberapa jenis. Jika pandangan di atas dikaitkan dengan hiu perawat dan hiu macan, jelas jawabannya adalah salah! Mereka bisa berhenti berenang dan tentunya tidak mati.

Dikutip dari detikEdu, mereka bernapas dengan cara memompa bukal, otot mulut hiu, yang secara aktif "menghirup" air dengan menggunakan otot pipi untuk menariknya ke dalam mulut dan melewati insang. Hal ini memungkinkan hiu untuk berhenti bergerak tetapi terus bernapas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka dapat beristirahat di dasar laut tanpa khawatir dan bahkan dapat mengubur sebagian diri mereka di pasir. Saat ini terjadi, hiu menggunakan lubang pernapasan di belakang mata, yang disebut spirakel, untuk menarik air melalui insang ketika mulutnya tertutup.

Bagaimana dengan Hiu yang Tidak Memompa Bukal?

ADVERTISEMENT

Beberapa spesies hiu tidak memiliki kemampuan memompa bukal. Misalnya hiu putih besar, hiu paus, dan hiu mako. Sebaliknya, hiu ini mengandalkan ventilasi ram obligat, yaitu cara bernapas yang mengharuskan hiu berenang dengan mulut terbuka.

Semakin cepat mereka berenang, semakin banyak air yang didorong melalui insangnya. Jika mereka berhenti berenang, mereka berhenti menerima oksigen. Mereka bergerak atau mati.

Spesies hiu lainnya, seperti hiu karang, bernapas menggunakan kombinasi pompa bukal dan ventilasi ram obligat. Saat berenang perlahan, mereka dapat menggunakan pemompaan bukal untuk menambah jumlah oksigen yang diterima dari ventilasi.

Artikel ini telah tayang di detikEdu dengan judul Benarkah Hiu Bakal Mati Jika Berhenti Berenang? Ini Faktanya

(orb/orb)


Hide Ads