Polisi Ungkap Dugaan Penyebab Pria Tewas Tergeletak di Jalan Sumedang

Polisi menduga kuat jasad pria yang tewas tergeletak di Jalan Raya Sumedang-Darmaraja atau tepatnya di wilayah Ganeas, bukan merupakan korban begal.

Dari hasil pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket) di lokasi, polisi menyelidiki terkait adanya dugaan yang mengarah bahwa pria itu adalah korban dari kecelakaan tunggal atau korban tabrak lari.

"Jadi sementara kita simpulkan bahwa korban ini bukan korban begal dan kita lanjutkan penyelidikan apakah itu (korban) laka tunggal atau (korban) tabrak lari," ungkap Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Maulana Yusuf Bakhtiar kepada detikJabar di RSUD Sumedang, Sabtu (18/11/2023).

Polisi sendiri menemukan sejumlah barang bukti berupa adanya serpihan-serpihan kendaraan sepeda motor di lokasi kejadian.

"Barang bukti, kami temukan adanya serpihan-serpihan dasbor motor di TKP," terang Yusuf.

Berdasarkan keterangan saksi, kata Yusuf, korban yang diketahui tinggal di wilayah Tegalkalong, sebelumnya sempat berpamitan dan hendak berangkat ke wilayah Ganeas untuk suatu keperluan dengan berjalan kaki.

"Jadi menurut saksi, korban ini sempat izin akan ke rumah di Ganes dan korban ini bukan kena begal karena motor korban dan barang-barangnya di tinggalkan di rumahnya, kemudian korban pun pergi dari Tegalkalong menuju Ganeas dengan berjalan kaki," ucap Yusuf.

Polisi saat ini telah berkoordinasi dengan satuan lalu lintas untuk mengungkap penyebab pasti terkait tewasnya pria tersebut.

"Masih akan kami kembangkan dan kami koordinasikan dengan satuan lalu lintas," ucap Yusus.

Yusuf menyebut, dirinya mendapati beberapa luka pada tubuh korban di antaranya di bagian kaki, tangan, badan serta bagian kepala.

Meski demikian, kata dia, hasil visum menyatakan bahwa pada jasad korban tidak ditemukan adanya bekas tindakan kekerasan atau luka akibat benda tajam.

"Hasil visum menjelaskan tidak ada (luka) dari hasil tindakan kekerasan dan benda tajam dari jasad korban," ucapnya.

Korban diketahui bernama Kevin Adji Saputra (24). Secara adminitratif, korban tercatat sebagai warga Lingkungan Cipada, RT/RW 2/3, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Sumedang Selatan. Namun korban tinggal di wilayah Tegalkalong, Kelurahan Talun, Kecamatan Sumedang Utara.

"Korban awalnya ikut neneknya dan untuk adminitratif dari mulai KTP dan KK masih tercatat sebagai warga Cipada, belum menempuh surat pindah, tapi kalau selama ini tinggalnya ngekos di Tegalkalong," ungkap Wulan (41), bibi dari korban saat berbincang dengan detikJabar di RSUD Sumedang.

Berita sebelumnya, sesosok jasad pria ditemukan tewas tergeletak di badan jalan di Jalan Raya Sumedang-Darmaraja atau tepatnya di Wilayah Dusun Ciiplik, Desa Ganeas Kecamatan Ganeas, Kabupaten Sumedang, Sabtu (18/11) dini hari.

Jasad pria itu ditemukan tidak jauh atau kurang dari 50 meter dari Kantor Polsek Ganeas yang berada di pinggiran jalan.

Sekretaris Desa Ganeas, Suryatna membenarkan terkait penemuan jasad pria tersebut. Jasad itu ditemukan oleh salah seorang warga sekitar Jam 2.00 pagi.

"Jadi ada warga yang hendak ke warung untuk beli rokok ke arah Situraja, nah pas pulangnya warga tersebut melihat ada sesosok jasad yang tergeletak di tengah jalan," ungkap Suryatna.

Warga tersebut, sambung Suryatna, saat itu langsung mengabarkan kepada teman-temannya yang sedang berada di sebuah bengkel yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Kemudian, warga pun melaporkannya kepada pihak kepolisian," ujarnya.