Bupati Majalengka Karna Sobahi mengungkapkan keberhasilan program Quick Respon Majalengka Raharja dalam mendukung penerimaan informasi masyarakat. Menurutnya, layanan quick respon dengan nomor 112 telah memberikan manfaat luar biasa bagi masyarakat.
"Ketika dibuka keran komunikasi dengan jalur bebas, walaupun apa yang tidak perlu mereka sampaikan, kami pahami. Ketika dibuka quick respon dengan mengulas 112 ini cukup luar biasa dalam menerima informasi karena layanan 24 jam," kata Karna dalam keterangan tertulis, Senin (6/11/2023).
Hal itu Karna ungkapkan dalam rangkaian detikcom Awards 2023 'Demi Indonesia Bangga Special Interview'. Dirinya menjelaskan program Quick Respon Majalengka Raharja ini telah membawa perubahan signifikan dalam menerima informasi dari masyarakat. Layanan 24 jam ini telah memberikan masyarakat mendapatkan akses yang lebih baik untuk menyampaikan keluh kesah mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka mengusulkan adanya kebakaran, tenggelam, orang sakit, yang mau melahirkan, tidak ada ambulan, macam-macam lainnya termasuk yang kelaparan segala macam pokoknya disampaikan. Kebutuhan-kebutuhan yang lain seperti jalan rusak," ujar Karna.
Karna menambahkan program Quick Respon Majalengka Raharja juga telah memberikan dampak besar pada penanganan keadaan darurat. Misalnya, saat terjadi kebakaran atau situasi medis mendesak, laporan langsung disalurkan kepada petugas pemadam kebakaran atau rumah sakit/puskesmas terdekat, hal ini memungkinkan penanganan yang lebih cepat dan efektif.
"Kami menerima berbagai laporan kemudian di klasifikasi dari dinas mana oleh Kadis Kominfo, dan disalurkan bagian-bagian ini, kemudian ditembuskan ke bupati, diperkuat dengan instruksi agar segera ditindaklanjuti," kata Karna.
Terlebih situasi yang membutuhkan penanganan darurat, tambah Karna, informasi yang diterima oleh tim penanganan darurat akan langsung diteruskan kepada pihak yang berwenang, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pemadam Kebakaran, dan instansi lainnya.
"Ini kinerja teman-teman mendekati kepada full emergency, karena kita tidak ingin apa yang dibutuhkan rakyat lagi-lagi tersendat. Karena anggapan awal dengan adanya kegelisahan, adanya sumbatan komunikasi, makanya dengan munculnya Quick Respon Raharja. Namanya saja quick respon, jadi kita harus cepat merespon apa yang menjadi tuntutan dan kebutuhan masyarakat," tambah Karna.
Sebagai informasi, inisiasi program Quick Respon Majalengka Raharja ini juga telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
(prf/ega)