Sejarah dan Tema Hari Stroke Sedunia 2023

Sejarah dan Tema Hari Stroke Sedunia 2023

Daffa Sarja - detikJabar
Minggu, 29 Okt 2023 04:30 WIB
Ilustrasi stroke
Ilusrasi Hari Stroke Sedunia (Foto: Getty Images/iStockphoto/designer491)
Bandung -

Setiap tahun Hari Stroke Sedunia atau World Stroke Day diperingati pada tanggal 29 Oktober. Peringatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh masyarakat di dunia untuk meningkatkan kesadaran akan pencegahan dan pengobatan stroke.

Dikutip dari Asosiasi Stroke Amerika, stroke adalah penyakit yang menyerang arteri dan berada di dalam otak. Penyakit ini merupakan penyebab kematian ketiga di dunia dan penyebab utama kecacatan di Amerika Serikat.

Stroke terjadi ketika pembuluh darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke otak tersumbat atau pecah oleh bekuan darah. Ketika hal ini terjadi, bagian otak tidak dapat memperoleh darah dan oksigen yang dibutuhkan sehingga otak dan sel-sel otak mati.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah Hari Stroke Sedunia

Dikutip dari pacehospital, Hari Stroke Sedunia atau World Stroke Day ditetapkan pada 29 Oktober 2004 di Kongres Stroke Dunia, Vancouver, Kanada. Kemudian pada tahun 2006, hari tersebut dicanangkan untuk kesadaran masyarakat oleh ahli saraf klinis Kanada, dr. Vladimir Hachinski.

Pada tahun 2006, Organisasi Stroke Dunia atau World Stroke Organization (WSO) telah menangani pengelolaan dan advokasi Hari Stroke Sedunia di berbagai platform, dan menjadi Peringatan Hari Stroke Sedunia pertama. WSO merupakan organisasi yang terbentuk dari gabungan antara International Stroke Society (ISS) dan World Stroke Federation (WSF).

ADVERTISEMENT

Desakan untuk memperingati Hari Stroke Sedunia muncul pada tahun 1990an karena kemajuan data stroke di seluruh dunia. Pada tahun 2010, Organisasi Stroke Dunia menyatakan stroke sebagai darurat kesehatan masyarakat untuk mengekang tren kematian dan kecacatan karena kurangnya kesadaran dan aksesibilitas yang tepat terhadap diagnosis dan pengobatan bagi semua orang.

Tema Hari Stroke Sedunia 2023

Tahun ini, Hari Stroke Sedunia mengangkat tema 'Together We Can Be #GreaterThan Stroke' atau 'Bersama Kita Bisa #Lebih Hebat Dari Stroke'. Tema ini memberikan pesan mengenai upaya kolektif yang perlu dilakukan dunia untuk mencegah stroke dan mengurangi peningkatan faktor risiko terkait stroke.

Melalui tema tersebut, WSO berharap setiap orang memiliki perannya masing-masing dalam mengatasi stroke, baik itu dengan membuat kebijakan, menyediakan layanan kesehatan, mengedukasi masyarakat, hingga menerapkan pola hidup sehat agar terhindar dari stroke.

Tips Mencegah Stroke

Dikutip dari leverageedu, berikut tips mencegah penyakit stroke yang wajib kalian ketahui.

  • Aktivitas fisik 30 menit secara teratur mengurangi risiko stroke sebesar 25%.
  • Hindari konsumsi junk food dan ikuti pola makan sehat untuk menghindari kemungkinan terkena stroke.
  • Kurangi konsumsi lemak. Buah-buahan, sayur-sayuran, minyak sehat, kacang-kacangan dan polong-polongan merupakan pola makan yang sehat dan seimbang.
  • Berhenti merokok dan konsumsi alkohol. Perokok lebih rentan terkena stroke karena mempengaruhi kadar kolesterol dalam tubuh. Merokok tembakau cenderung meningkatkan kadar LDL dan menurunkan kadar kolesterol HDL.
  • Penyebab utama stroke adalah hipertensi atau tekanan darah tinggi. Ketika suplai darah ke otak terputus akibat pecahnya pembuluh darah, terbentuknya bekuan darah menyebabkan pendarahan otak, dan kemudian seseorang mengalami stroke. Jadi penting untuk menjaga tekanan darah normal yaitu 120/80 untuk mencegah stroke.
(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads