Halte Trans Metro Bandung Rusak Bikin Warga Tak Nyaman

Laporkeun

Halte Trans Metro Bandung Rusak Bikin Warga Tak Nyaman

Sativa Alifia Putri - detikJabar
Rabu, 25 Okt 2023 02:30 WIB
Kondisi halte TMB di Jalan A. Yani dan Jalan Jakarta Bandung.
Kondisi halte TMB di Jalan A. Yani dan Jalan Jakarta Bandung. (Foto: Sativa Alifia Putri/detikJabar)
Bandung -

Trans Metro Bandung (TMB) merupakan salah satu fasilitas transportasi umum yang menunjang akses bepergian masyarakat Kota Bandung. Halte yang menjadi tempat transit sekaligus akses naik turun penumpang TMB, kondisinya masih memprihatinkan.

Kondisi ini terlihat saat detikJabar mengunjungi halte TMB yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kosambi, Selasa (24/10/2023). Halte terlihat terbengkalai dengan kaca yang kian buram dan berdebu karena kurangnya perawatan. Bahkan, berdasarkan kesaksian Badru (60), warga sekitar, halte tersebut sering dijadikan tempat singgah gelandangan saat malam hari. "Itu aja dipakai gelandangan kalau malam. Banyak kalau malam mah, jam 21.00 WIB sudah ada," ucapnya.

Halte yang terletak tidak jauh dari Pasar Kosambi itu hanya akan ramai saat musim hujan. "Kalau hujan baru banyak yang berteduh di situ karena kehujanan. Selalu penuh kalau musim hujan," ucap Badru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pintu depan halte sudah ditutup dan sudah jarang digunakan. Biasanya, para penumpang TMB menunggu di depan atau di sekitar halte. "Gak tentu. Di jalan aja naiknya, pinggir jalan atau di bawah halte," ujar Badru.

Kondisi halte TMB di Jalan A. Yani dan Jalan Jakarta Bandung.Kondisi halte TMB di Jalan A. Yani dan Jalan Jakarta Bandung. Foto: Sativa Alifia Putri/detikJabar

Kondisi serupa juga dialami halte TMB yang terletak dekat Kiara Artha Park. Lantai halte terlihat sangat kotor dan debu-debu di lantai sudah menempel hingga berwarna hitam. Langit-langit halte sudah mulai lepas dan kacanya bahkan ada yang hilang. Hal ini membuat penumpang TMB merasa kecewa lantaran kondisi halte banyak berubah dibandingkan saat pertama kali dibangun.

ADVERTISEMENT

Elizabeth (66), enggan menunggu TMB di dalam halte saat hendak menuju ke Cibeureum karena merasa tidak nyaman dengan kondisi halte yang tidak terawat. "Kurang nyaman aja di dalam. Diliat aja kan memang kurang nyaman, tempatnya juga ga bersih," ucapnya.

Ia juga sangat menyayangkan halte yang kini keadaannya kotor dan tidak dirawat secara maksimal. "Membangun ini (halte) sepertinya sia-sia ya ga terpakai, jadi kalau menurut saya cuma dirusak sama orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Jadi sia-sia karena tidak berguna dan tidak berfungsi," ungkapnya.

Yongki (40), warga sekitar yang merasa kecewa dengan kondisi halte yang tidak dipelihara. "Kecewa, ya paling hanya dipakai tempat berteduh hujan," ucapnya.

Yongki juga berpendapat bahwa keberadaan halte jadi sia-sia kalau kebersihan dan kondisinya tidak dijaga. "Kondisi tidak terawat jadi hanya membuang anggaran daerah saja, seharusnya diciptakan sesuai dengan fungsinya jadi lebih efisien dan masyarakat juga terlayani dengan semestinya dan lebih nyaman," ujarnya.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads