Sekadar diketahui, Yosep sendiri merupakan pendiri sekaligus pengurus dari yayasan, sementara saat ini telah berubah kepemimpinan dan diberikan kepada anak sulungnya, yakni Youries Raja Amalullah.
Dari pantauan detikJabar, Senin (23/10/2023) di Yayasan Bina Prestasi Nasional yang berada di Jalan Raya Subang-Purwakarta, Desa Cijengkol, Kecamatan Serangpanjang, Subang, terlihat tidak ada aktivitas apapun.
Menurut keterangan warga sekitar Robin Hidayat (58), yang mulanya terdapat aktivitas belajar mengajar kini layaknya seperti bangunan kumuh yang tak terurus. Hal tersebut terjadi usai peristiwa pembunuhan Tuti dan Amel pada tahun 2021 silam.
"Kebetulan saya warga sini, memang kayaknya sudah nggak dipakai lagi (terbengkalai) semenjak adanya musibah waktu dulu ada kasus pembunuhan," ujar Robin saat berbincang bersama detikJabar.
Robin mengatakan, meski sudah tak ada aktivitas belajar mengajar sejak kejadian itu, masih sempat terlihat ditengok oleh beberapa pengurus dari yayasan untuk sekadar mengontrol.
"Udah nggak ada aktivitas belajar mengajar sejak itu, cuman kalau yang ngontrol suka ada, cuman nggak tau kalau siapa-siapanya mah yang pasti suka ada yang ngontrol," katanya.
Sekadar diketahui, Polda Jabar menetapkan lima orang tersangka pada kasus pembunuhan Tuti dan Amalia. Kelima tersangka tersebut yakni M Ramdanu selaku keponakan korban, Yosep Hidayah yang merupakan suami sekaligus ayah korban, Mimin Mintarsih istri muda Yosep, serta kedua anaknya Mimin yaitu Arighi dan Abi.
(dir/dir)