Nuansa Magis Instalasi Hari Kematian di Paris van Java

Nuansa Magis Instalasi Hari Kematian di Paris van Java

Hanifah Salsabila - detikJabar
Sabtu, 07 Okt 2023 15:00 WIB
Properti Hari Kematian di Paris van Java, Kota Bandung
Properti Hari Kematian di Paris van Java, Kota Bandung (Foto: Hanifah Salsabila)
Bandung -

Sebuah instalasi kaya lampu baru cukup mencuri perhatian di Paris Van Java. Terlebih lagi jika dikunjungi pada malam hari. Banyak yang mengaitkan dekorasi pada instalasi ini dengan film animasi Coco. Namun, jika dilihat lebih rinci, instalasi ini bukan hanya tentang Coco.

Lebih tepatnya, instalasi dengan rangka, tengkorak dan ornamen lainnya adalah sebuah representasi dari Hari Kematian. Mungkin perayaan hari tersebut cukup asing di telinga rakyat Indonesia.

Seperti yang tertulis pada kertas berbingkai di sini, perayaan ini bernama Los Muertos, atau lebih tepatnya el Día de Los Muertos. Artinya Hari Kematian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut laman History, Perayaan ini umumnya dilakukan di Meksiko yang ditetapkan sebagai hari libur. Di mana keluarga menyambut kembali jiwa kerabat yang telah pergi. Salah satu bentuk perayaan Los Muertos adalah membuat visualisasi representasi rangka dan tengkorak dengan hiasan yang meriah, seperti bunga-bungaan.

Pada instalasi Los Muertos ini, pengunjung bisa berfoto pada setiap instalasi yang dihias oleh lampu. Pada pintu masuk, dipasang dua tengkorak berukuran besar di kedua sisinya. Tengkorak dalam perayaan Los Muertos dikenal dengan istilah Calacas. Meskipun tengkorak identik dengan sesuatu yang menyeramkan, dengan bantuan hiasan lampu berwarna, tengkorak ini justru terlihat menarik.

ADVERTISEMENT
Properti Hari Kematian di Paris van Java, Kota BandungProperti Hari Kematian di Paris van Java, Kota Bandung Foto: Hanifah Salsabila

Di tengah-tengahnya terdapat empat figur wanita dengan gaun yang berbeda. Keempatnya digambarkan sebagai sosok "Kematian" yang disambut kembali.

Pada satu sisi, terdapat beberapa bingkai berisi foto yang diletakkan di atas meja kaca. Di sekitarnya juga terdapat bunga berwarna oranye.

Pada salah satu bingkai, dipajang selembar kertas yang menjelaskan tentang Los Muertos dalam bahasa Inggris. Di sampingnya, ada properti rangka manusia yang juga merepresentasikan "kematian".

Properti Hari Kematian di Paris van Java, Kota BandungProperti Hari Kematian di Paris van Java, Kota Bandung Foto: Hanifah Salsabila

Di sisi yang berlawanan, terdapat beberapa kotak kayu beragam warna yang disusun bertingkat. Di atasnya, diletakkan figur kucing yang dilukis dengan motif ala Meksiko. Selain itu, ada pula beberapa figur kematian lainnya. Di sini, figur anak laki-laki dan perempuan diletakkan di beberapa tempat. Pada kotak kayu yang disusun rapi, pengunjung bisa duduk untuk berfoto.

Untuk memberikan kesan Meksiko yang lebih, terdapat beberapa properti tambahan yang dapat digunakan untuk berfoto. Mulai dari gitar, topeng, kain dan topi ala Meksiko.

Perlu dicatat bahwa penggunaan properti ini sepenuhnya gratis, selama tidak dirusak atau dihilangkan. Seorang petugas yang meminjamkan properti tersebut juga bisa membantu pengunjung untuk mengambil foto.

"Jadi kalau mau foto-foto bisa dipake (propertinya), gratis," sebut Dendi, seorang SPG yang bertugas.

Ayin dan Lutfi adalah dua dari banyaknya pengunjung yang menyempatkan diri untuk berfoto pada instalasi ini. Menurut Ayin, keunikan yang ditampilkan sangat menarik perhatiannya. Sementara Lutfi menyebutkan bahwa ia seperti dibawa ke dunia film Coco.

"Kayak bener-bener ada di dunia si Coco itu lho. Kayak emang dibikin mirip banget. Makanya ke sini tuh, 'kayaknya seru' gitu," sebut Lutfi.

Properti Hari Kematian di Paris van Java, Kota BandungProperti Hari Kematian di Paris van Java, Kota Bandung Foto: Hanifah Salsabila

Tak dapat dipungkiri bahwa Perayaan Hari Kematian di Indonesia lebih identik dan dikenal dengan film Coco. Namun hal itu tidak sepenuhnya salah, karena memang film tersebut memang mengangkat tradisi Los Muertos.

Bukan hanya tengkorak dan rangka, pada instalasi yang dibuat oleh Speicher Concept juga diputar musik-musik Meksiko. Menurut Ayin, ini memberikan nuansa budaya Meksiko dan Coco yang lebih lagi.

"Mirip banget. Dari ambience-nya, suasananya, musik-musiknya gitu," sebut Ayin.

Instalasi Los Muertos di PVJ dapat dikunjungi hingga 5 November 2023 di Paris Van Java, tepatnya di Resort Level. Selain memberikan nuansa Hari Kematian, instalasi ini juga bisa meramaikan perayaan Hari Halloween yang akan datang.

(yum/yum)


Hide Ads