.webp)
Gempa bumi mengguncang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dengan kekuatan magnitudo (M) 5,4, Minggu (1/10/2023). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat hingga Kamis (5/10/2023) ada enam rumah yang rusak akibat gempa tersebut.
"Update data yang berhasil kami rekap per hari ini dari P2BK (Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan) dan satgas BPBD di lapangan ada enam rumah warga yang terdampak," kata Manajer Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna.
Secara rinci, rumah yang mengalami kerusakan ringan berlokasi di Kampung Cieurih RT 05/02 Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten. Kemudian di Kampung Puncak Gombong RT 06/02 Desa Sirnamekar, Kecamatan Tegalbuleud. Lalu di Kampung Tarentong RT 01/03 Desa Neglasari, Kecamatan Cibadak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian di Kecamatan Warungkiara terdapat dua unit rumah yang terdampak gempa. Keduanya mengalami retak-retak di bagian dinding.
Kondisi dampak gempa dengan kerusakan sedang terjadi di Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap. Di mana satu unit rumah permanen milik Hendi Hamjah mengalami kerusakan berupa dinding rumah ambruk, tiang penyangga renggang dan retak-retak. Jumlah kerugian yang dialami Hendi diperkirakan mencapai Rp10 juta.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, Dalam hal ini petugas atau P2BK melakukan asesment ke lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi dari warga dan staf Desa Padasenang melalui telepon dan WA," ujarnya.
Jumlah warga yang terdampak yaitu enam Kepala Keluarga dan delapan jiwa. "Namun hingga saat ini, mereka masih menempati rumahnya masing-masing," sambungnya.
Getaran Gempa Dirasakan 2 Kali
Diketahui, BMKG menginformasikan gempa terjadi pada pukul 11.00 WIB, Minggu (1/10/2023). Pusat gempa berada di 32 km sebelah tenggara Kabupaten Sukabumi. Getaran gempa dirasakan sebanyak dua kali.
Titik gempa berada di koordinat 7,2 Lintang Selatan dan 106,59 Bujur Timur. Gempa terjadi pada kedalaman 89 km.
"Sangat terasa ada dua kali getaran sampai terasa sama rekan di Bogor dan Bandung," kata Kalak BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat.
