Jadi Wagub Jabar Lebih Realistis bagi Desy Ratnasari

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyatakan Desy Ratnasari sebagai calon gubernur Jawa Barat (Jabar) dari PAN. Desy yang menjabat sebagai Ketua DPW PAN Jabar pun mengaku siap dengan tugas tersebut.

Seberapa besarkah peluang Desy untuk bisa bersaing di Pilgub Jabar pada November 2024 mendatang?

Pengamat politik Universitas Padjajaran (Unpad) Firman Manan mengatakan, jika PAN ingin mengusung Desy Ratnasari sebagai calon gubernur Jabar, partai berlambang matahari putih inu harus mendulang suara sebanyak mungkin di pemilihan legislatif.

"Pertama tentu harus dilihat nanti perolehan suara PAN di Pileg, kalau kemarin kan suara PAN tidak signifikan. Kenapa itu penting, karena sebagai modal kalau Desy mau maju PAN harus punya suara signifikan, meski tidak sampai 20 persen ya," kata Firman saat dikonfirmasi, Sabtu (30/9/2023).

Namun kata Firman, melihat hasil beberapa survei yang pernah dilakukan, tingkat elektabilitas Desy Ratnasari terkait Pilgub Jabar masih jauh di bawah nama-nama kandidat lainnya.

"Kalau dilihat dari beberapa survei itu sampai saat ini belum signifikan elektabilitas Desy Ratnasari itu apalagi kalau dihadapkan figur-figur seperti kalau Ridwan Kamil maju lagi, ada Dedi Mulyadi, masih agak berat," jelasnya.

Bukan hanya itu, isu terkait kepemimpinan wanita juga bakal jadi persoalan yang harus dihadapi Desy Ratnasari jika betul-betul maju di Pilgub Jabar.

"Karena pemilih di Jabar itu ada segmen yang tingkat religiusnya agak tinggi dan biasanya mereka mempersoalkan kepemimpinan perempuan. Jadi itu bisa jadi problem sebetulnya," ujarnya.

Oleh karena itu, Firman menilai peluang Desy Ratnasari untuk maju dan terpilih di Pilgub Jabar per hari ini masih terbilang cukup besar. Firman berpendapat, menjadi wakil gubernur jadi pilihan paling realistis bagi Desy Ratnasari ketimbang maju sebagai calon gubernur.

"Bahkan kalau saya melihat yang lebih realistis itu untuk posisi wakil gubernur, jauh lebih realistis," tegas Firman.