Mitos Kemunculan Naga Bentang di Pesisir Pangandaran

Mitos Kemunculan Naga Bentang di Pesisir Pangandaran

Aldi Nur Fadilah - detikJabar
Selasa, 26 Sep 2023 05:30 WIB
Hiu tutul terdampar di Pantai Batukaras, Pangandaran
Hiu tutul terdampar di Pantai Batukaras, Pangandaran (Foto: Istimewa)
Pangandaran - Seekor hiu tutul atau naga bentang sepanjang 8 meter terdampar di pantai Batukaras, Cijulang, Pangandaran. Hiu tersebut ditemukan warga pada Minggu (25/9/) sore pukul 17.00 WIB.

Munculnya hiu tutul di wilayah perairan Pangandaran cukup langka terjadi, bahkan masyarakat setempat bilang bisa setahun atau dua tahun sekali.

Namun terdamparnya hiu tutul dapat menandakan suatu kejadian ataupun peristiwa yang masih dipercaya warga setempat.

Tokoh Masyarakat Batukaras, Ucup Supriatna mengatakan kemunculan hiu tutul atau warga sering sebut Naga Bintang memang langka terjadi.

"Biasanya pertanda akan datang musim kemarau panjang, atau karena mereka mencari makan ke laut yang lebih dangkal," kata Ucup kepada detikJabar, Senin (25/9/2023).

Ia mengatakan selain itu bisa saja biota laut yang menjadi makanan hiu tutul sedang banyak di area pesisir.

"Memang orang tua dulu banyak versi menceritakan kemunculan Naga Bintang tersebut," ucapnya.

Kendati demikian, kata Ucup, sebagai nelayan yang sudah terjun dan berkaitan dengan laut, munculnya Naga Bintang bagi nelayan sebuah berkah.

"Karena kemunculan mereka ke permukaan bukan kabar buruk. Emang sempat ada yang bilang bakalan ada kejadian apa. Namun nelayan saat ini lebih mempercayai kepada sebuah pertanda rezeki," katanya.

Menurut Ucup munculnya Naga Bintang setiap tahunya ditandai akan adanya musim panen ikan.

"Alhamdulillah memang sebelum hiu itu terdampar minggu-minggu ini nelayan memasuki musim panen," ucap.

Hiu Tutul atau Naga Bintang yang sempat terdampar di pantai Batukaras/hiu tutul atau Naga Bintang yang sempat terdampar di pantai Batukaras/ Foto: Istimewa

Bahkan nelayan saat ini sedang mendapatkan banyak ikan di laut dan memasuki masa panen. "Kalau orang Sunda bilang lagi mayeng (rame)," kata Ucup yang juga anggota DPRD Pangandaran.

Ihwal mitos akan kejadian luar biasa saat muncul hiu tutul, Ucup mengatakan selama 10 tahun menjadi ketua Rukun Nelayan (RN) belum pernah terjadi hal apapun selama muncul hiu tersebut.

"Ya paling itu kalau muncul hiu tersebut pasti akan mengalami kemarau panjang dan musim panen nelayan," katanya.

(yum/yum)



Hide Ads