Ulah Pria Mabuk Bikin Penerbangan Berantakan

Kabar Internasional

Ulah Pria Mabuk Bikin Penerbangan Berantakan

Tim detikTravel - detikJabar
Senin, 25 Sep 2023 05:30 WIB
ilustrasi pesawat lepas landas
Ilustrasi pesawat (Foto: Unsplash @jramos10)
Jakarta -

Pesawat penerbangan dari Manchester ke Faro, Portugal terpaksa putar balik dan kembali ke pusat penerbangan karena seorang penumpang membuat kegaduhan.

Dilansir detikTravel, dari laporan penumpang tersebut dalam kondisi mabuk dan memancing perkelahian dalam pesawat. Diberitakan Independent, Sabtu (23/9/2023) polisi mengeluarkan penumpang Ryanair tersebut.

Saksi mengatakan bahwa penumpang ini ditampar keras oleh seorang wanita yang juga bepergian bersamanya. Sepertinya dia kena tampar karena tingkahnya ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awak kabin meminta bantuan polisi dan pesawat mendarat kembali di Manchester. Dalam sebuah video menunjukkan petugas polisi memasuki kabin setelah pesawat mendarat dan berjalan menuju penumpang bermasalah.

Tak lama kemudian, pesawat kembali melanjutkan penerbangan ke Portugal. Juru bicara Ryanair membenarkan kejadian putar balik ini.

ADVERTISEMENT

"Awak penerbangan dari Manchester ke Faro (18 September) meminta bantuan polisi setelah seorang penumpang mengganggu di dalam pesawat. Penerbangan ini kembali ke Manchester dan penumpang ini dikeluarkan dari pesawat oleh polisi setempat sebelum penerbangan dilanjutkan dengan selamat ke Faro setelah penundaan singkat,"

"Ini sekarang menjadi urusan polisi setempat. Kami dengan tulus meminta maaf kepada penumpang yang terkena dampak atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat perilaku mengganggu penumpang ini," katanya.

Seorang juru bicara dari kepolisian setempat mengkonfirmasi jika mereka mendapat laporan soal penumpang mengganggu sekitar pukul 06.25 pagi.

"Saat pesawat kembali ke Bandara Manchester, seorang pria berusia tiga puluhan ditangkap karena dicurigai mabuk di dalam pesawat, dua tuduhan penyerangan biasa dan ketertiban umum Bagian 4a dan masih ditahan polisi untuk diinterogasi," kata juru bicara itu.

Artikel ini telah tayang di detikTravel. Baca selengkapnya di sini.

(iqk/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads