Penonton langsung hanyut dalam irama syahdu nan romantis lagu Pangandaran. Penonton ikut bernyanyi, dan berteriak kencang dalam beberapa penggalan lirik.
"Sisi laut Pangandaran," teriak penonton mengikuti Doel Sumbang.
Setelah terhanyut dalam romantisnya lagu Pangandaran, penonton konser langsung diajak berjingkrak melalui lagu berjudul Ai. Para penonton dibuat loncat-loncat dan bergoyang asyik melalui lagu Ai.
"Saya selalu bahagia, ketika penonton ikut bernyanyi saat saya menyanyikan lagu bahasa Sunda. Karena, cita-cita saya cuma satu, lagu Sunda jadi tuan rumah di sini," kata Doel Sumbang usai menyanyikan lagu Ai.
Lagu ketiga pun membuat penonton nyanyi bersama. Musisi Sunda itu menyanyikan lagu berjudul Weureuh. Setelah Weureuh, Doel Sumbang menyanyikan lagu berjudul Kalimera Athena.
Lagu legendaris Kalimera Athena menyihir penonton. Penonton konser kembali hanyut dalam irama Kalimerah Athena. Tubuh bergoyang, kepala geleng-geleng, tangan diangkag sembari bernyanyi bersama.
Doel Sumbang menyanyikan lagu kelimanya sekaligus pamungkas. Ya, lagu berjudul Runtah. Lagu yang viral dan digandrungi semua kalangan.
![]() |
Lagu Runtah benar-benar mengubah suasana Stadion Siliwangi. Suasana makin meriah, penonton langsung ikut menyanyi.
"Lagu yang ditulis 27 tahun viral dan memberi makan cukup banyak bagi saya. Ya Allah, terima kasih. Semoga ada lagu-lagu saya lainnya yang viral. Dan, yang membuat bahagia saya adalah karena itu lagu, lagu berbahasa Sunda," ucap Doel Sumbang.
Perjuangan Fans Doel Sumbang
Di balik penampilan meriah Doel Sumbang, ada senyum yang mengembang. Senyum itu terpancar dari wajah Dul, pria asal Kota Cimahi. Dul merupakan fans Doel Sumbang. Ia rela datang ke Stadion Siliwangi sejak pukul 10.00 WIB .
"Iya betul ada Doel Sumbang juga. Namanya sama kayak saya, Dul. Sengaja saya pengen nonton Doel Sumbang dan dapat tempat di paling depan," Kata pria bernama lengkap Dul Ibrahim itu.
"Senang banget lihat Doel Sumbang. Dari dulu sering dengerkan lagu Doel Sumbang," kata Dul menambahkan.
Dul berada persis di depan panggung. Ia rela panas-panas demi bisa menyaksikan Doel Sumbang. Rasa lelahnya pun terbayar.
Menjadi Nostalgia
Dari pantauan detikJabar, terlihat berbagai generasi dari muda hingga dewasa turut hadir untuk menyaksikan penampilan Doel Sumbang. Salah satunya Alex.
Alex hadir bersama sang istri untuk menyaksikan Doel Sumbang. Dirinya beruntung bisa menyaksikan musisi legendaris tersebut secara gratis.
"Doel Sumbang kan emang legend banget yah, kayanya kalau orang Sunda ga mungkin nggak goyang kalau denger Doel Sumbang," ucap Alex kepada detikJabar.
"Kebetulan Doel Sumbang juga seangkatan sama saya, jadi ke sini juga sebenernya mau nostalgia, kebetulan nanti juga bakal ada Pas Band sama Gigi kan," lanjutnya.
Hal serupa dikatakan oleh Diki. Dia datang ke konser West Java Festival untuk menyaksikan musisi asal Sunda Doal Sumbang. "Kebetulan Doel sumbang yang menemani masa muda dulu saya, saya mau nostalgia sambil bergoyang menikmati Wahyu Affandi (nama asli Doel Sumbang) bernyanyi," jelas Diki.
Sebelum Doel Sumbang dan Ega Robot tampil, panggung konser West Java Festival 2023 diguncang penampilan 3 Pemuda Berbahaya featuring Salsa Bintan. 3 Pemuda Berbahaya dan Salsa Bintan sebagai artis pembuka konser West Java Festival 2023 di Stadion Siliwangi.
Sekadar diketahui, West Java Festival 2023 didukung oleh Bank BJB, Bank BJB Syariah, Grand Mercure Setiabudi Bandung, PT Migas Utama Jabar, PT Migas Hulu Jabar ONWJ, Kota Baru Parahyangan, Grand Pangandaran, Jasa Raharja, Kuaci Rebo, Sasa Santan Omega 3 dan Sasa Tepung Bumbu bervitamin & bermineral. (sud/yum)