Anak-anak tahun 1990-an pasti tak asing dengan film anime Yonkuro Dash Emperor. Serial yang menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang menjadi pembalap dengan tim Mini 4WD ini begitu digemari kala itu.
Demam mainan mobil Mini 4WD atau yang biasa disebut Tamiya pun terjadi. Salah satu yang terkena demam Tamiya adalah Moch. Yanuar Anugrah. Pria asal Bandung ini begitu menggemari Tamiya sejak belasan tahun lalu.
Baca juga: Ratusan Orang Adu Cepat di Lintasan Tamiya |
Saking hobinya, Yanuar sampai-sampai membuat Tamiya yang bisa dikendarai. Tamiya yang dibuat Yanuar didesain semirip mungkin dengan yang ada di film Yonkuro Dash Emperor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi saya keinginan dan harapan waktu kecil punya Tamiya yang bisa dinaikin. Akhirnya terwujud ya kita buat Tamiya yang bisa dipakai," kata Yanuar saat ditemui detikJabar di Sport Hall UPI, Kota Bandung, Minggu (27/8/2023).
Yanuar membuat Tamiya berjenis Dash 1 Emperor itu selama tiga bulan. Mulai dari rangka, body hingga mesin dia buat sendiri bersama timnya. Dengan biaya sekitar Rp 90 juta, mobil impian Yanuar pun terwujud.
"Ini jenis yang legend, pembuatannya karena kita dari nol ya, sekitar 3 bulanan. Biayanya Rp 90 jutaan, rangka bikin sendiri semua, mesin develop sendiri," ujarnya.
Menariknya, Tamiya nyata itu dibuat menggunakan mesin mobil listrik. Yanuar berujar, mesin listrik dipilih agar lebih ramah lingkungan. Dengan mesin listrik, Tamiya itu bisa melaju sejauh 50 kilometer per jam.
"Ini 800 watt bisa dipakai kurang lebih 50 km atau satu jam yah. Tapi gak dipakai sehari-hari, buat hobi aja keliling kompleks," tutup founder dari komunitas CAF Mini 4WD ini.
(bba/orb)