Kesaksian Pedagang Saat Kebakaran Pasar Sadang Serang Bandung

Kesaksian Pedagang Saat Kebakaran Pasar Sadang Serang Bandung

Sudirman Wamad - detikJabar
Sabtu, 05 Agu 2023 14:26 WIB
Suasana Pasar Sadang Serang, Kota Bandung, Sabtu (5/8/2023) pascakebakaran.
Suasana Pasar Sadang Serang, Kota Bandung, Sabtu (5/8/2023) pascakebakaran. (Foto: Bima Bagaskara/detikJabar)
Bandung -

Pasar Sadang Serang, Kota Bandung terbakar. Ratusan los di pasar tersebut ludes. Kini, polisi menyelidiki penyebab kebakaran. Adi, salah seorang pedagang menceritakan kejadian kebakaran yang melenyapkan ratusan los itu terjadi pada waktu magrib, Jumat (4/8/2023). Adi tak tahu persis waktu tepatnya.

Saat itu, ia hanya mengetahui beberapa pedagang berjibaku memadamkan api dari luar pasar. Kondisi saat itu, lanjut dia, nyala api sudah membesar. Pedagang tak bisa masuk lantaran semua pintu akses tertutup oleh api.

"Itu cepat sekali. Langsung membesar. Kan akses ditutup. Kemudian, bangunan kan menggunakan asbes. Jadi sulit untuk bisa diantisipasi dengan cepat," kata Adi saat berbincang dengan detikJabar, Sabtu (4/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adi melihat sejumlah pedagang mencoba naik melalui atap kios untuk memadamkan api. Beberapa di antaranya mencoba mencegah api agar tak merembet ke kios lain. Hingga akhirnya petugas pemadam kebakaran tiba.

Adi juga menjelaskan saat kejadian kebakaran, mayoritas pedagang sudah menuutup kiosnya. Mereka sudah pulang, hanya beberapa pedagang yang masih di lokasi. "Sudah pada pulang. Ketahuan juga pas sudah gede (api)," katanya.

ADVERTISEMENT

Senada disampaikan Yayang. Saat itu, Yayang baru balik dari Pasar Sadang Serang sekitar pukul 17.30 WIB. Setelah tiba di rumah, Yayang mendapatkan kabar mengejutkan. Yayang pun balik kembali ke Pasar Sadang Serang sekitar pukul 18.30 WIB.

"Saya ke sini sudah gede. Saya dapat info dari yang kerja di saya," kata Yayang.

Yayang pun langsung lemas. Kios dan gudang plastik miliknya ludes. "Tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata," ucapnya.

Saat itu, Yayang hanya berpikir untuk menyelamatkan barang-barang. Namun tak bisa karena api sudah melahap kiosnya

(sud/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads