Adzan merupakan panggilan salat wajib yang dikumandangkan selama lima hari sekali. Selain harus menjawab adzan, umat Islam Rasulullah juga mengajarkan umatnya agar membaca doa setelah mendengar adzan.
Nabi Muhammad SAW menjelaskan keistimewaan membaca doa setelah adzan seperti yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dan At Tirmidzi. Dari Anas RA, Rasulullah SAW bersabda, "Doa antara adzan dan iqamat tidak akan ditolak."
Sementara itu, adzan adalah pemberitahuan atau pengumuman dalam bahasa bahasa. Dalam Al Quran, Allah SWT berfirman mengenai pemberitahuan atau yang disebut adzan
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arab: وَاَذَانٌ مِّنَ اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖٓ اِلَى النَّاسِ يَوْمَ الْحَجِّ الْاَكْبَرِ
Latin: wa ażānum minallāhi wa rasụlihī ilan-nāsi yaumal-ḥajjil-akbari
Artinya: Dan satu maklumat (pemberitahuan) dari Allah dan Rasul-Nya kepada umat manusia pada hari haji akbar.
Lalu bagaimana bacaannya ?
Mengutip detikHikmah dari buku 'Ringkasan Fikih Sunnah Sayyid Sabiq' karya Syaikh Sulaiman Ahmad Yahya Al Faifi, lafadz doa yang disyariatkan setelah kumandang adzan sesuai hadits riwayat Al Bukhari adalah
Latin: Allahumma rabba haadzihid da'watit taammah. Wash shalaatil qaa-imah. Aati sayyidinaa muhammadanil wasiilata wal fadhiilah, wasy syarafa wad darajatal 'aaliyatar rafii'ah, wab'asthul maqaamal mahmuudanil ladzii wa'ad-tah, innaka laa tukhiful mii'aad.
Artinya: Ya Allah, Rabb pemilik seruan yang sempurna ini (adzan), dan sholat yang ditegakkan, berikanlah kepada Nabi Muhammad al-wasilah (kedudukan mulia di sisi-Mu) dan keutamaan, dirikan untuknya tempat terpuji seperti yang telah Engkau janjikan kepadanya.
Setelah ini, jangan lupa untuk selalu berdoa setelah adzan ya detikers.
Artikel ini telah tayang di detikHikmah dengan judul Doa Setelah Mendengar Adzan Sesuai sunnah Lengkap dengan Artinya
(yum/yum)