Mengintip Benda Langit dari Atas Mal Kota Bandung

Mengintip Benda Langit dari Atas Mal Kota Bandung

Whisnu Pradana - detikJabar
Minggu, 16 Jul 2023 22:34 WIB
Peserta Kelas Astronomi Imah Noon Berburu Rasi Bintang dari Rooftop Mall Bandung
Peserta Kelas Astronomi Imah Noon Berburu Rasi Bintang dari Rooftop Mall Bandung (Foto: Istimewa)
Bandung -

Libur sekolah hampir usai. Namun sebelum berakhir, bocah-bocah di Bandung bersama orang tuanya masih sempat menghabiskan waktu bersama. Salah satunya mengikuti kegiatan bertema astronomi.

Kegiatan yang digelar oleh Observatorium dan Musalatorium Imah Noong itu berlangsung selama 7 hari sejak pekan lalu. Hari Minggu (16/7/2023) menjadi hari terakhir pelaksanaan kegiatan di salah satu mall di Kota Bandung.

Peserta kegiatan yang dibagi menjadi dua agenda, mulai dari praktik berburu fenomena astronomi serta kelas mini astronomi itu membetot perhatian bocah-bocah. Mereka penasaran dengan benda-benda dan fenomena astronomi yang biasanya jarang mereka lihat secara langsung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ini salah satu proyek dari Imah Noong untuk mendekatkan astronomi pada anak-anak, terutama ketika berada di area umum. Salah satunya kita bekerjasama dengan mall di Kota Bandung," kata Project Manager Observatorium dan Musalatorium Imah Noong, Mizwala Aulia Wulandari kepada detikJabar, Minggu (16/7/2023).

Pada kegiatan praktik, panitia menyediakan teleskop yang bisa digunakan oleh peserta untuk mengamati matahari, mulai pukul 12.00 sampai 13.30 WIB.

ADVERTISEMENT

"Jadi kita simpan teleskopnya di mall, nanti peserta bisa langsung mencoba. Selain itu ada juga kelas mini astronomi dari jam 4 sampai jam 5 sore. Di situ anak-anak bisa bertanya seputar astronomi. Dan luar biasa sekali antusiasmenya," kata Mizwala.

Peneliti lain dari Observatorium Imah Noong, Arief Hidayat Adam mengatakan di Sabtu (15/7/2023) malam, peserta berkesempatan berburu rasi bintang dan zodiak dari rooftop mall tempat kegiatan diselenggarakan.

"Kemudian yang spesial, di Sabtu malam kami bikin kegiatan memburu zodiak, dari jam 7 sampai jam setengah 9 malam. Itu kami betul-betul berburu, karena kan kondisi langit tertutup awan, kalau ada terang sedikit langsung kita pakai melihat rasi bintang," kata Arief.

"Di situ juga kita jelaskan soal rasi bintang atau zodiak ini. Karena kan dulu dimanfaatkan oleh orang-orang zaman dulu untuk membantu kehidupannya," imbuhnya.

Kegiatan yang pertama kali digelar itu sukses menarik dan mengeksplorasi minat anak-anak kecil di Bandung yang ternyata sangat besar pada dunia astronomi.

"Kita kaget animonya sangat besar, bahkan ada salah satu anak dari Antapani, kalau tidak salah, dia datang setiap hari sejak hari pertama sampai hari ini. Orangtuanya curhat juga, sangat senang karena punya alternatif untuk mengisi waktu liburan anaknya," ucap Arief.

(yum/yum)


Hide Ads