Tol Cisumdawu Bakal Diresmikan, DPRD Jabar: Warga Bahagia

Tol Cisumdawu Bakal Diresmikan, DPRD Jabar: Warga Bahagia

Wisma Putra - detikJabar
Senin, 10 Jul 2023 22:15 WIB
Kendaraan melintasi jalur fungsional Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (18/4/2023). Pada H-4 Lebaran, jalan tol fungsional Cisumdawu seksi empat hingga enam atau Cimalaka sampai Ujung Jaya yang di buka pada pukul 08.00 hingga pukul 15.00 WIB tersebut terpantau lengang. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/tom.
Tol Cisumdawu. (Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI)
Bandung -

Jalan Tol Cileunyi, Sumedang, dan Dawuan (Cisumdawu) bakal diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Selasa (10/7/2023) besok. Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan kehadiran jalan tol sepanjang 50 KM itu akan memberikan kebahagiaan bagi masyarakat.

"Saya bahagia sekali, jadi ke Majalengka itu satu jam. Kemarin malam saya kena macet dari Majalengka ke Bandung empat jam, kena macet di Cipali setelah jemput kloter haji, kepulangan," kata Ineu di Gedung DPRD Jawa Barat, Senin (10/7/2023).

Ineu menyebut Jalan Tol Cisumdawu dipastikan diresmikan besok setelah tertunda. Sebelumnya, peresmian jalan tol itu bakal direncanakan pada Juni lalu. Ineu mengatakan dari hasil tinjau terakhir di lapangan, kondisi jalan tol itu bisa dilalui.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah yang dinanti-nanti masyarakat Jabar, insyaallah besok pagi akan diresmikan Pak presiden. Alhamdulilah tepat waktu," kata politisi PDI Perjuangan itu.

Ineu mengungkapkan, Jalan Tol Cisumdawu juga merupakan akses menuju Bandara International Jawa Barat (BIJB) Kertajati menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

"Kami sangat mengharapkan Cisumdawu sebagai akses tol yang menjadi penghubung masyarakat di Jawa Barat, dan bandara kebanggaan masyarakat Jawa Barat ini bisa berfungsi secara maksimal. Katanya dua bulan setelah Cisumdawu dibuka akan mulai ada penerbangan internasional melalui BIJB," ungkap Ineu.

Ineu juga menuturkan selama pembangunan jalan tol yang dibagi enam seksi itu memiliki banyak tantangan. Namun, akhirnya bisa diselesaikan dan diperbaiki. Menurutnya, apapun yang menjadi kendala, bisa diselesaikan agar tidak jadi polemik.

"Daerah rawan longsor juga sudah diantisipasi, banyak daerah longsor, saya lihat terakhir pemantauan saat mau Lebaran disiapkan pas arus mudik dan sudah diantisipasi pihak pengelola. Meski besok diresmikan harus diantisipasi, ya seperti finishing-finishing dilakukan dan diselesaikan, saya yakin tol ini sangat membantu untuk menghindari rusa jalan yang rawan seperti wilayah Cadas Pangeran, Tomo dan Nyalindung," jelasnya.

Menurut Ineu, Tol Cisumdawu bisa jadi jalur alternatif untuk menghindari jalan yang rawan terjadi longsor. Bahkan, dirinya sempat tertahan di Jalan Raya Majalengka-Sumedang karena terjadi longsor pasca hujan mengguyur wilayah tersebut.

"Ketika hujan tak berhenti jalan amblas, terus longsor, hanya satu arah, saya pernah alami perjalanan Majalengka-Bandung tujuh jam lebih, Sumedang-Bandung lima jam. Karena, ketika Cadas Pangeran longsor tidak bisa dilalui, karena harus bergantian," tambah Ineu.

Ineu juga banyak yang diuntungkan dengan kehadiran Tol Cisumdawu salah satunya efektivitas waktu, karena bisa memangkas waktu perjalanan Bandung-Majalengka.

(wip/sud)


Hide Ads