Tugas pemadam kebakaran tak hanya berurusan dengan menjinakkan api. Unit yang harus siaga setiap hari ini juga harus menangani sejumlah kejadian tak biasa, salah satunya mengevakuasi ular.
Di tengah-tengah tugas yang bertaruh nyawa, ada saja cerita yang mengundang gelak tawa. Kejadian itu dialami saat Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan Kabupaten Sukabumi mengevakuasi ular yang tercebur dalam sumur di Kampung Babakan Pari, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Senin (3/7/2023).
Yusuf Hidayat sebagai Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Sukabumi mengatakan ular sanca seberat 20 kilogram dan panjang 3,5 meter itu tercebur ke dalam sumur saat warga akan membersihkan dan mengecek mesin sumur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proses evakuasi pun berlangsung cukup dramatis. Petugas tak dilengkapi dengan tripod dan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) sehingga mereka menggunakan alat seadanya yang terbuat dari bambu.
Saat petugas terjun ke dalam sumur, ular sempat melilit tubuhnya. Namun, kata Yusuf, kondisi itu tak seberapa. Bahkan, petugas sudah terlatih dan terbiasa berhadapan dengan ular sanca.
"Iya kebetulan kita sudah terlatih, jadi situasi ular lilitan itu bagi masyarakat awam ya berbahaya cuma kita tahu triknya jadi rescuer. Kebetulan yang nyemplung itu Pak Nurdin, ini sudah terlatih dan sudah tahu lilitan ini membahayakan atau tidak, jadi masih aman," kata Yusuf saat dihubungi detikJabar, Selasa (4/7/2023).
Dia mengatakan, respons warga di lokasi justru membuatnya lebih kaget ketimbang dililit ular. Warga berbondong-bondong menonton proses evakuasi ular layaknya acara perpisahan sekolah.
Baca juga: Prediksi Einstein yang Kini Terbukti |
"Respons warga sangat-sangat luar biasa. Jangankan warga, saya malah yang kaget, begitu datang kok ini ramai seperti samenan, begitu banyak orang, sempat teriak heboh. Mungkin karena warga takut, takutnya mereka wah itu gimana kelilit dan sebagainya, kalau kita mah senyum saja karena sudah ada triknya," ungkapnya.
Proses evakuasi berlangsung sekitar 10 menit. Rencananya setelah dievakuasi, ular itu akan dilepaskan ke Gunung Gede.