Seorang gadis belia nekat terjun ke Sungai Cimanuk untuk mengakhiri hidup. Alasannya sangat memilukan, dia ingin mati karena tertekan dituduh macam-macam oleh pacarnya sendiri.
Insiden itu berlangsung di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, pada Kamis, 6 Juli 2023 kemarin. Jembatan Maktal ini, adalah saksi bisu yang mengiringi aksi gadis berusia 15 tahun tersebut dalam upayanya melakukan bunuh diri.
Jembatan Maktal adalah sebuah jembatan yang menghubungkan Jalan Cimanuk, dengan Jalan Rumah Sakit di Kecamatan Tarogong Kidul. Panjangnya, sekitar 50 meter dengan lebar 25 meter. Persis di bawah jembatan ini, adalah aliran Sungai Cimanuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Insiden percobaan bunuh diri yang dilakukan gadis itu, diketahui terjadi sekitar jam 09.45 WIB. Informasi itu didapatkan oleh pihak kepolisian, dari seorang saksi mata. Kasi Humas Polres Garut Ipda Adhi Susilo menyampaikan, saksi itu melihat sang gadis tengah bertengger di atas tiang pegangan.
"Saat coba dihampiri, korban loncat ke Sungai," kata Adhi.
Jika mengacu pada jam kejadian yang dikatakan polisi menurut keterangan saksi, situasi arus lalu lintas di kawasan ini, relatif lebih sepi dibanding biasanya. Sebab, jalanan ini, biasanya ramai dilewati oleh pengguna jalan, di waktu pagi dan sore hari.
Namun, aksi sang gadis tersebut, terekam kamera pengawas. Dalam video rekaman CCTV berdurasi 14 detik yang diterima detikJabar dari pihak kepolisian, sang gadis tak langsung loncat ke sungai.
Gadis yang terlihat menggunakan jaket abu-abu, celana panjang cream, serta jilbab berwarna hitam itu, beberapa detik terlihat terdiam di sana sebelum akhirnya loncat ke sungai. Sebelum loncat, sang gadis terlihat sempat menutup telinganya.
detikJabar menelusuri lokasi aksi percobaan bunuh diri ini. Metode yang digunakan, adalah mendatangi langsung TKP kejadian, melakukan penelusuran melalui Google Maps, serta melakukan komparasi antara gambar asli di TKP, serta video CCTV yang merekam aksi gadis itu.
Dari hasil penelusuran ini diketahui, jika lokasi sang gadis melakukan aksinya itu, berada tepat di tengah-tengah jembatan. Hal tersebut dibuktikan dengan sebuah papan iklan produk dodol, berwarna merah-ungu yang ada di sebelah kiri sang gadis. Barang itu, adalah petunjuk paling kuat untuk mengungkap posisi tepat sang gadis saat melakukan aksinya.
![]() |
Papan iklan tersebut, berada tepat di tengah-tengah jembatan. Lokasi ini, tak mudah dijangkau oleh sejumlah orang yang biasa mangkal di sekitaran tempat tersebut.
Salah satunya sejumlah pengamen dan tukang ojek, yang biasanya mangkal di setopan. Jarak antara setopan dengan tengah-tengah Jembatan Maktal ini, sekitar 50 meter.
Sedangkan CCTV yang menyorot aksi sang gadis, itu berada tepat di belakang pos polisi. CCTV menghadap ke timur, yakni dari perempatan Maktal ke Jalan Rumah Sakit. Sehingga aksi sang gadis itu dengan jelas terekam. CCTV tersebut, diketahui merupakan kepunyaan Pemkab Garut.
![]() |
Aksi percobaan bunuh diri itu sendiri, tak sampai menewaskan si neng. Sang gadis masih beruntung, karena aksi itu diketahui warga. Kemudian, polisi dan petugas BPBD Garut yang mengetahui kejadian itu menyelamatkannya.
Gadis yang saat ini diketahui duduk di bangku sekolah menengah atas itu, kemudian langsung dievakuasi ke kantor Polsek Tarogong Kidul, yang kebetulan berada tak jauh dari lokasi. Kepada petugas yang berbincang dengannya, sang gadis mengaku jika aksi tersebut dilakukan karena dirinya frustasi.
Menurut Ipda Adhi, gadis mengaku tertekan karena mendapatkan intimidasi dari pacarnya. Sang pacar, disebut korban menyebarkan informasi, jika gadis tersebut telah berhubungan badan dengan pria lain sebelumnya. Informasi, yang ditepis kebenarannya oleh korban.
Namun, yang membuat korban depresi adalah, sang pacar menyebarkan informasi tersebut ke teman-temannya melalui media sosial. "Sehingga akhirnya korban depresi dan nekat mencoba bunuh diri," ungkap Adhi.
Miris memang, ketika mendengar kejadian ini. Yang lebih membuat miris, korban dan pria yang disebut pacarnya itu, sama sekali belum pernah bertemu. Mereka menjalin hubungan secara virtual, melalui media sosial Facebook.
(yum/yum)