Rel Menggantung 15 Meter, 2.514 Penumpang KA Sukabumi-Bogor Batal Berangkat

Rel Menggantung 15 Meter, 2.514 Penumpang KA Sukabumi-Bogor Batal Berangkat

Siti Fatimah - detikJabar
Sabtu, 01 Jul 2023 09:51 WIB
Penampakan rel kereta api yang terdampak longsor
Penampakan rel kereta api yang terdampak longsor (Foto: Istimewa/ DAOP II)
Sukabumi -

Sebanyak 2.514 penumpang kereta api relasi Sukabumi-Bogor (PP) terpaksa batal berangkat imbas dari peristiwa longsor yang berdampak pada rel kereta api. Diketahui, kondisi rel kereta api menggantung dan khawatir mengancam keselamatan calon penumpang.

Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Jumat (30/6/2023) sekitar pukul 19:00 WIB di perlintasan kereta jalur rel KM 17+7/8 antara stasiun Cicurug, Kabupaten Sukabumi dan Maseng, Kabupaten Bogor.

Pelaksana harian Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Feni Novida Saragih mengatakan, kabar mengenai kondisi rel yang menggantung pertama kami diterima dari Tim Prasarana KAI di lapangan. Dia mengungkapkan, jika kondisi rel menggantung sepanjang 15 meter dengan kedalaman 3 meter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan pertimbangan keselamatan dan keamanan, KAI Daop 1 Jakarta membatalkan 1 perjalanan KA Pangrango untuk Jumat (30/6) keberangkatan pukul 19.55 WIB dari Bogor dan untuk Sabtu (1/7) seluruh perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi (PP)," kata Feni kepada detikJabar, Sabtu (1/7/2023).

Dia mengatakan, 2.514 tiket KA Pangrango yang batal berangkat merupakan calon penumpang untuk jadwal keberangkatan hari ini. Sementara untuk tiket KA Pangrango Jumat (30/6) kemarin dengan jadwal keberangkatan pukul 19.55, tercatat sekitar 60 tiket yang sudah melakukan pembatalan.

ADVERTISEMENT

Calon pengguna yang sudah membeli tiket dan terdampak pembatalan maka bea tiket akan dikembalikan 100 persen melalui proses pembatalan yang dapat dilakukan di Stasiun Bogor dan Sukabumi. Adapun proses pembatalan dapat dilakukan hingga 7 hari ke depan dan masyarakat yang sudah membeli tiket tidak harus melakukan pembatalan pada hari yang sama dengan jadwal keberangkatan.

"Saat ini, upaya perbaikan jalur rel yang terdampak longsor tersebut terus berlanjut dilakukan oleh seluruh tim prasarana Daop 1 Jakarta bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub dengan mengutamakan keselamatan dan keamanan," ujarnya.

"PT KAI Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf atas gangguan operasional perjalanan KA Pangrango lintas Bogor-Sukabumi dampak longsor yang terjadi di area jalur rel KM 17+7/8 antara Stasiun Cicurug dan Maseng," sambung Feni.




(tey/tey)


Hide Ads