.webp)
Libur panjang Idul Adha, sejumlah ruas jalan di Kota Bandung, Jaw Barat terpantau ramai lancar. Peningkatan jumlah kendaraan diprediksi akan semakin meningkat pada Sabtu (1/7/2023) besok.
Pantauan detikJabar, Jumat (30/6/2023), kondisi lalu lintas di Jalan Tamansari yang mengarah Jalan Siliwangi-Jalan Cimbuleuit dan Jalan Siliwang-Jalan Cihampelas cukup ramai. Namun begitu, arus lalu lintas masih mengalir.
Selain di ruas jalan tersebut, kondisi lalu lintas di Jalan Surapati yang mengarah ke Jalan Phh Mustofa juga terpantau ramai. Sementara di kawasan Taman Lansia dan Lapangan Gasibu juga ramai oleh wisatawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
KBO Satlantas Polrestabes Bandung AKP Deden Juandi mengatakan, momen libur panjang Idul Adha di Kota Bandung masih terpantau normal.
"Alhamdulillah pantauan dari mulai awal libur Rabu, Kamis, sudah dua hari ini, lalin (lalu lintas) masih normal. Jalur Pasteur-Setiabudi dan Dago Bengkok, ada perlambatan karena antrean," kata Deden via sambungan telepon.
Deden berujar, peningkatan kendaraan diprediksi akan terjadi hingga akhir pekan atau pada Sabtu dan Minggu.
"Paling kelihatannya untuk libur ini diprediksi Jumat sore ini sampai Minggu," ujarnya.
"Dua hari lancar, kemarin normal terutama kemarin Lebaran," tambahnya.
Deden menyebut, pantauan arus lalu lintas di kawasan Ledeng, Setiabudi juga cukup normal. Namun memang ada antrean di Exit GT Pasteur.
"Imbauan dari kami bagi pengguna jalan, masyarakat warga Bandung atau luar kota agar tetap berhati-hati, tertib di jalan kemudian hindari jalan yang padat, cari alternatif, mudah-mudahan libur Minggu ini tetap kondusif," ujarnya.
Dari data PT Jasa Marga, Kamis (29/6), di GT Pasteur, volume lalu lintas transaksi di GT Pasteur (keluar) menuju Kota Bandung tercatat 75.412 lebih tinggi 9,40% dari lalin normal sebanyak 68.935. Sementara volume lalu lintas transaksi yang meninggalkan Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 63.019 kendaraan atau meningkat 10, 52% dibanding lalu lintas normal sebanyak 57.022 kendaraan.
Sementara itu, pantauan di GT Cileunyi, Jasa Marga mencatat sebanyak 71.622 kendaraan keluar menuju wilayah Rancaekek, Garut, Sumedang dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lalu lintas transaksi di GT Cileunyi meningkat 37,39% dibandingkan lalu lintas harian normal sebanyak 52.131 kendaraan.
Sedangkan volume lalu lintas transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju arah Bandung-Jakarta melalui GT Cileunyi tercatat 61.459 kendaraan atau meningkat 12,19% dibanding lalu lintas normal sebanyak 54.782 kendaraan.
(wip/mso)
