Gigitan Semut yang Berujung Petaka

Kabar Internasional

Gigitan Semut yang Berujung Petaka

Tim detikInet - detikJabar
Sabtu, 01 Jul 2023 06:00 WIB
red ant in nature, macro shot, ants are an animal working teamwork
Ilustrasi semut (Foto: Getty Images/iStockphoto/lamyai)
Jakarta -

Sebagai makhluk hidup berukuran kecil, semut ternyata mematikan. Buktinya, wanita di Amerika Serikat bernama Cathy Weed tewas gegara gigitan semut.

Wanita asal Lawrenceville, Georgia, Amerika Serikat ini dikabarkan tewas akibat serangan semut. Itu terjadi kala Cathy tak sengaja menginjak sarang semut di dekat rumahnya.

Dilansir dari detikInet yang mengutip Newsweek, semut api itu lantas menyerang Cathy. Alhasil, gigitan semut membuat Cathy alergi hingga meninggal dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belakangan semut yang menyerang Cathy merupakan semut jenis api sejenis semut penyengat. Semut itu biasanya hidup di gundukan lumpur dalam tanah.

Semut itu kerap ditemukan di beberapa negara bagian AS. Kadang, semut itu dianggap sebagai hama.

ADVERTISEMENT

Gigitan semut api memang menyakitkan. Biasanya gigitan semut api menimbulkan bengkak kemerahan. Tapi bagi mereka yang alergi, gigitan semut bisa berakibat fatal. Seperti yang dialami Cathy.

Kepergian Cathy menimbulkan pilu. Sebab, dia meninggalkan anak berusia 15 tahun. Sang anak tergabung di tim bisbol setempat. Tim bisbol itu kini sedang berusaha mengumpulkan uang untuk membantu keluarga korban.

"Cathy selalu memiliki senyum di wajahnya. Dia selalu ceria, selalu menyemangati setiap anak laki-laki di tim, bukan hanya putranya," teman Weeds, Zuhera Waite.

Artikel ini sudah tayang di detikInet, baca selengkapnya di sini




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads