Mobil pemadam kebakaran menjadi kendaraan vital bagi petugas pemadaman kebakaran api di sejumlah daerah. Karena hampir kabupaten/kota di Indonesia memiliki kendaraan fire truck.
Di Kabupaten Pangandaran sebagai daerah otonomi baru (DOB) yang usianya hendak 11 tahun ini baru memiliki 3 unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar), itu pun kondisinya 1 unit dalam keadaan rusak tidak bisa digunakan.
Pantauan detikJabar pada Rabu (28/6) siang, mobil pemadam kebakaran hanya terparkir 2 unit bersebelahan. 1 unit pancar fire truk masih terlihat bagus dan 1 unit suplai sudah nampak tak layak digunakan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabupaten Pangandaran yang memiliki 10 kecamatan dan 93 desa hanya memiliki 2 unit mobil pemadam kebakaran aktif. Lokasi Mako Damkar Pangandaran berada di Karangbenda, Desa Karangbenda, Kecamatan Parigi. Jarak dari Bundaran Marlin Pangandaran membutuhkan jarak tempuh 17 km atau 24 menit perjalanan darat.
Kepala Seksi Penanganan Kebakaran Satpol PP Pangandaran, Arief Wijaya Sudarsono mengatakan unit mobil damkar Pangandaran baru ada 3, diantaranya 2 unit pancar (kondisi masih baik) dan 1 unit suplai (kondisi rusak).
"Ya memang sebaiknya perlu ditambah, mengingat jarak antara daerah di Pangandaran lumayan jauh," kata Arief saat diwawancarai detikJabar, Rabu (28/6/2023).
Ia mengatakan Kabupaten Pangandaran ada 10 kecamatan, seandainya tiap 1 kecamatan ada 1 unit jelas damkar sebaiknya 10 unit atau minimal 5 mobil.
"Maksudnya untuk memenuhi minimal 15 menit sudah siap di lokasi kebakaran, apabila terjadi kebakaran penanganan lebih cepat," ucapnya.
Menurutnya jika terjadi kebakaran di wilayah Kecamatan Padaherang, Mangunjaya ataupun Kalipucang itu memakan waktu 1-2 jam perjalanan tergantung titik lokasi tempuh.
"Paling jauh dari Parigi bisa ditempuh dengan jarak lebih dari 1 jam, kadang pernah pemadaman di wilayah Padaherang, karena perbatasan dekat dengan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, kami minta bantuan ke sana," ucapnya.
Selain itu, kata Arief, hal vital yang pernah terjadi kebakaran besar di Kecamatan Cijulang yang hanguskan 1 rumah dan bengkel. "Waktu itu meminta bantuan kepada Bandara Udara Nusawiru," katanya.
Kendati demikian, Arief mengatakan sudah berencana pengadaan 1 unit mobil Damkar tahun 2023 ini senilai Rp 1,6 Miliar. Sementara itu, saat ini anggota damkar Pangandaran baru ada 31 orang terdiri dari 3 orang ASN dan 28 orang non ASN.
Satu unit mobil damkar milik Satpol PP Pangandaran hanya bisa menampung 6.000 liter air.Pihaknya berharap penambahan unit mobil damkar sebagai salah satu alat vital bisa ditambah agar penanganan kebakaran di berbagai daerah manakala terjadi cepat ditangani.
"Kami juga tidak hanya menangani kebakaran. Bisa panggilan penangkapan ular, penanganan sarang tawon, membawa air untuk kekeringan di sejumlah wilayah," katanya.
Mobil pemadam kebakaran menjadi kendaraan vital bagi petugas pemadaman kebakaran api di sejumlah daerah. Karena hampir kabupaten/kota di Indonesia memiliki kendaraan fire truck.
Di Kabupaten Pangandaran sebagai daerah otonomi baru (DOB) yang usianya hendak 11 tahun ini baru memiliki 3 unit kendaraan pemadam kebakaran (damkar), itu pun kondisinya 1 unit dalam keadaan rusak tidak bisa digunakan.
Pantauan detikJabar pada Rabu (28/6) siang, mobil pemadam kebakaran hanya terparkir 2 unit bersebelahan. 1 unit pancar fire truk masih terlihat bagus dan 1 unit suplai sudah nampak tak layak digunakan.
![]() |
Kabupaten Pangandaran yang memiliki 10 kecamatan dan 93 desa hanya memiliki 2 unit mobil pemadam kebakaran aktif. Lokasi Mako Damkar Pangandaran berada di Karangbenda, Desa Karangbenda, Kecamatan Parigi. Jarak dari Bundaran Marlin Pangandaran membutuhkan jarak tempuh 17 km atau 24 menit perjalanan darat.
Kepala Seksi Penanganan Kebakaran Satpol PP Pangandaran, Arief Wijaya Sudarsono mengatakan unit mobil damkar Pangandaran baru ada 3, diantaranya 2 unit pancar (kondisi masih baik) dan 1 unit suplai (kondisi rusak).
"Ya memang sebaiknya perlu ditambah, mengingat jarak antara daerah di Pangandaran lumayan jauh," kata Arief saat diwawancarai detikJabar, Rabu (28/6/2023).
Ia mengatakan Kabupaten Pangandaran ada 10 kecamatan, seandainya tiap 1 kecamatan ada 1 unit jelas damkar sebaiknya 10 unit atau minimal 5 mobil.
"Maksudnya untuk memenuhi minimal 15 menit sudah siap di lokasi kebakaran, apabila terjadi kebakaran penanganan lebih cepat," ucapnya.
Menurutnya jika terjadi kebakaran di wilayah Kecamatan Padaherang, Mangunjaya ataupun Kalipucang itu memakan waktu 1-2 jam perjalanan tergantung titik lokasi tempuh.
"Paling jauh dari Parigi bisa ditempuh dengan jarak lebih dari 1 jam, kadang pernah pemadaman di wilayah Padaherang, karena perbatasan dekat dengan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, kami minta bantuan ke sana," ucapnya.
Selain itu, kata Arief, hal vital yang pernah terjadi kebakaran besar di Kecamatan Cijulang yang hanguskan 1 rumah dan bengkel. "Waktu itu meminta bantuan kepada Bandara Udara Nusawiru," katanya.
Kendati demikian, Arief mengatakan sudah berencana pengadaan 1 unit mobil Damkar tahun 2023 ini senilai Rp 1,6 Miliar. Sementara itu, saat ini anggota damkar Pangandaran baru ada 31 orang terdiri dari 3 orang ASN dan 28 orang non ASN.
Satu unit mobil damkar milik Satpol PP Pangandaran hanya bisa menampung 6.000 liter air.Pihaknya berharap penambahan unit mobil damkar sebagai salah satu alat vital bisa ditambah agar penanganan kebakaran di berbagai daerah manakala terjadi cepat ditangani.
"Kami juga tidak hanya menangani kebakaran. Bisa panggilan penangkapan ular, penanganan sarang tawon, membawa air untuk kekeringan di sejumlah wilayah," katanya.
(yum/yum)