.webp)
Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional diperingati setiap tahunnya pada tanggal 26 Juni. Dalam momen ini, warga di seluruh dunia memberikan penghormatan pada orang-orang yang mengalami kejahatan penyiksaan. Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional juga menjadi pengingat bagi seluruh negara untuk memberantas penyiksaan di berbagai kalangan.
Tahun 2023 merupakan tahun ke-25 sejak penyelenggaraan pertamanya. Sebanyak 100-an organisasi yang berasal dari berbagai belahan negara merayakan Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional dengan acara seperti konferensi, unjuk rasa dan aksi kemanusiaan.
Sejarah Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional
Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional yang jatuh pada 26 Juni dipilih oleh Majelis Umum PBB berdasarkan dua alasan penting. Alasan pertama, pada 26 Juni 1945 ditandatanganinya Piagam PBB di San Francisco oleh kelima puluh anggota PBB. Isi dari Piagam PBB salah satunya adalah mewajibkan PBB untuk menghormati dan memajukan hak asasi manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alasan kedua yaitu pada 26 Juni 1987 saat terjadinya Konvensi Menentang Penyiksaan dan Perlakuan atau Penghukuman Lain yang kejam, Tidak Manusiawi, atau Merendahkan Martabat Manusia yang digelar oleh PBB.
Akhirnya melalui Resolusi 52/149 yang dikeluarkan pada 12 Desember 1997, Majelis Umum PBB memproklamirkan 26 Juni sebagai hari Dukungan Untuk Korban Penyiksaan Internasional.
Tak hanya melalui dua alasan tersebut, pada tahun 1948 masyarakat internasional menolak dengan keras penyiksaan dan perlakuan kejam, tidak manusiawi atau merendahkan martabat manusia lainnya dalam acara Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang diadopsi oleh Majelis Umum PBB.
Sejak terjadinya berbagai penolakan tersebut setiap tahunnya seluruh warga internasional memperingati Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional yang jatuh pada 26 Juni.
Cara Memperingati Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional untuk menyuarakan penolakan terhadap kejahatan penyiksaan dan dukungan terhadap korban penyiksaan di seluruh dunia, detikers dapat melakukan beberapa kegiatan sederhana yang dapat mendukung kegiatan ini.
- Menyelenggarakan konferensi atau unjuk rasa damai seputar penolakan terhadap penyiksaan.
- Menyebarkan informasi tentang Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional
- Berpartisipasi dalam kampanye penolakan korban penyiksaan internasional
- Melawan para pengganggu untuk melindungi para korban penyiksaan
- Membagikan kiat-kiat yang harus dilakukan bila melihat penyiksaan di sekitar.
Itu dia sejarah dan cara memperingati Hari Peduli Korban Penyiksaan Internasional yang akan jatuh pada 26 Juni ini. Semoga bermanfaat!
