Polemik Al-Zaytun, MUI Undang Panji Gumilang ke Gedung Sate Besok

Polemik Al-Zaytun, MUI Undang Panji Gumilang ke Gedung Sate Besok

Sudedi Rasmadi - detikJabar
Kamis, 22 Jun 2023 22:47 WIB
Tim MUI Pusat dan MUI Jabar mengundang pimpinan Ponpes Al-Zaytun ke Gedung Sate.
Tim MUI Pusat dan MUI Jabar mengundang pimpinan Ponpes Al-Zaytun ke Gedung Sate (Foto: Sudedi Rusmadi/detikJabar).
Indramayu -

Tim Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat maupun dari tim investigasi Jawa Barat kembali mendatangi Pondok Pesantren Al-Zaytun yang berada di Desa Mekarjaya, Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu. Tidak banyak memaparkan hasil, namun tim pastikan Panji Gumilang diminta memenuhi undangan klarifikasi ke Gedung Sate, Bandung.

Ketua Tim sekaligus Ketua komisi pengkajian, Penelitian dan Pengembangan MUI Pusat Firdaus Syam menjelaskan, pihaknya telah melayangkan surat pemanggilan terhadap pimpinan Ponpes Al-Zaytun. Dalam surat itu, tim MUI baik dari pusat maupun dari Jabar minta Panji Gumilang agar bersedia memenuhi undangan klarifikasi di Gedung Sate Bandung pada Jumat Besok.

"Kita berharap sikap kooperatif ini akan menjadi kenyataan pada esok hari yah, pertemuan. Sehingga berbagai hal yang selama ini menjadi kontraversial bisa kita bicarakan bersama-sama," kata Firdaus kepada sejumlah wartawan di Kantor Kecamatan Gantar, Kamis (22/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelayangan surat yang ditujukan kepada Panji Gumilang itu dilakukan karena untuk memenuhi tugas MUI dalam melayani dan melindungi umat. "Fungsi MUI kan melayani umat, melindungi, kemudian merespon berbagai hal yang kita anggap hal yang sensitif bagi umat makanya malam ini kita layangkan surat," ungkap Firdaus.

Dia meminta komitmen PanjiGumilang untuk bisa hadir memenuhi undangan tersebut. Hal itu agar berbagai kontroversi yang sudah menyebar ke khalayak umum bisa segera diselesaikan.

ADVERTISEMENT

"Bukan hanya berharap, tetapi bagian dari komitmen beliau untuk kooperatif sangat kita tunggu agar cepat segera selesai persoalan-persoalan ini sehingga masyarakat, umat Islam semua lebih memahami," sambung Prof. Firdaus.

Menurutnya, dalam pertemuan nanti, tim bakal menanyakan berbagai hal yang tengah viral di masyarakat. Termasuk soal statemen Panji Gumilang yang dianggap menuai kontroversi.

"Saya kira beliau harus melakukan klarifikasi, memberikan penjelasan karena kita tahu kan berbagai ormas, elemen masyarakat kan mempertanyakan. Sudah gaduh dan sebagainya. Bahkan sejumlah ormas Islam sudah ada yang bersikap dan sebagainya ya," jelasnya.

Meski, Panji Gumilang dipastikan bisa memenuhi panggilan tersebut. Namun, pihak nya belum bisa memastikan hasil dari pertemuan nanti.

Sementara itu, rencananya pertemuan dengan Panji Gumilang itu bakal di gelar di Gedung Sate Bandung sekira pukul 13.00 WIB (bada salat Jumat). Undangan dalam rangka tabayyun perihal kontroversi Al-Zaytun itu dipastikan bakal dipenuhi Panji Gumilang.

"Sekarang utusan dari tim ini sedang diterima oleh Al-Zaytun. Sudah mengirim berita Alhamdulilah Al-Zaytun bersedia memenuhi permintaan kami (undangan). Hanya waktunya agak bergeser sedikit. Jadi beliau (Panji Gumilang) mau Jum'atan dulu di sini (Indramayu), setelah Jum'atan baru ke Bandung," kata Sekretaris Umum MUI Jabar Rafani Achyar.

(mso/mso)


Hide Ads