Makhluk Aneh Mirip Lele Berkaki yang Gegerkan Jepang

Kabar Internasional

Makhluk Aneh Mirip Lele Berkaki yang Gegerkan Jepang

Tim detikInet - detikJabar
Jumat, 23 Jun 2023 05:30 WIB
Salamander raksasa
Salamander raksasa (Foto: ZSL.org)
Bandung -

Kemunculan seekor hewan berkaki pendek dengan kulit licin membuat heboh warga di Jepang pada 2020 lalu. Publik heran karena bentuk tubuh dan ukurannya cukup asing bagi manusia.

Ada yang mengira hewan tersebut adalah salah satu jenis lele karena kulitnya yang licin. Meski sebenarnya, hewan itu adalah japanese giant salamander (Andrias japonicus) alias salamander raksasa Jepang.

Dikutip dari detikInet, salamander Jepang bisa dibilang memiliki hubungan saudara dengan dua jenis hewan raksasa giant salamander lainnya yaitu Chinese salamander (Andrias davidianus) yang berasal dari China, dan Hellbender salamander (Cryptobranchus alleganiensis) yang berasal dari Amerika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka memiliki kemiripan dalam bentuk tubuh, habitat dan juga cara mencari mangsa. Wujud salamander raksasa tampak seperti hewan prasejarah karena amfibi ini boleh dibilang adalah fosil hidup peninggalan dari masa lalu.

Ketiga spesies salamander raksasa ini diperkirakan sudah hidup sejak zaman Jurassic atau sekitar 170 juta tahun lalu, masih satu angkatan dengan dinosaurus. Sebagian besar bentuk tubuhnya pun tidak berubah.

ADVERTISEMENT

Menyandang sebutan raksasa, hewan ini berukuran jauh lebih besar dibandingkan salamander biasa. Salamander raksasa merupakan amfibi terbesar di dunia saat ini.

Salamander raksasaSalamander raksasa Foto: ZSL.org

Dikutip dari ZME Science, Rabu (21/6/2023) Chinese giant salamander dapat tumbuh hingga mencapai ukuran maksimal sekitar 1,8 meter, sedangkan Japanese giant salamander sedikit lebih kecil yaitu 1,5 meter dengan berat mencapai 23 kg. Hellbender merupakan yang paling kecil di antara trio salamander raksasa ini dengan ukuran maksimal hanya mencapai 70 cm.

Ciri hewan ini antara lain memiliki tubuh dan kepala gepeng, bermata kecil, dan berkulit licin. Meski mirip, ketiga jenis ini memiliki perbedaan dalam warna tubuh. Japanese giant salamander memiliki warna paling gelap dibandingkan yang lainnya yaitu hitam. Chinese salamander berwarna abu-abu kecoklatan, sedangkan Hellbender memiliki tubuh berwarna cokelat kemerahan.

Meski tak diketahui berapa jumlah pasti salamander raksasa yang masih hidup di alam hingga saat ini, ketiganya masuk daftar The International Union for Conservation of Nature's (IUCN) Red List dengan status near threatened atau hewan terancam punah.

Spesies ini terancam punah karena hilangnya habitat, polusi, dan perburuan, terutama di China. Dalam pengobatan tradisional China, daging hewan ini dianggap lezat dan berkhasiat sehingga terus diburu untuk dikonsumsi.

Artikel ini telah tayang di detikInet dengan judul Ini Dia Salamander Raksasa, Amfibi Terbesar di Dunia

(yum/yum)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads