Bupati Sukabumi Marwan Hamami memberikan pembekalan teknis pilkades serentak siklus 2 gelombang 2 tahun 2023 di Hotel Sukabumi Indah. Dia mengingatkan agar panitia serta pengawas taat terhadap aturan dan menjaga integritas.
Hal ini demi mendukung kesuksesan pelaksanaan pilkades serentak. Apalagi menurutnya, baik panitia maupun pengawas menjadi gerbang utama bagi setiap orang yang akan mencalonkan menjadi kepala desa.
"Melihat hal itu, gunakanlah aturan dan jaga integritas," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (21/6/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada pengarahan Selasa (20/6) kemarin, dia juga mendorong panitia dan pengawas pilkades cermat menyeleksi setiap orang yang akan mencalonkan diri sebagai kepala desa. Utamanya dalam melihat sisi pendidikan hingga hal lainnya yang sesuai dengan aturan.
"Peran bapak/ibu dalam menentukan calon kepala desa sangat besar, jadi harus ikuti aturan. Ketika semua sudah sesuai dengan aturan, masyarakat tinggal memilih calon yang laik sesuai aturan," ucapnya.
Sementara itu, Plh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan mengatakan pilkades serentak di Kabupaten Sukabumi akan dilaksanakan di 71 desa yang tersebar di 38 kecamatan. Dia pun meminta semua pihak ikut menyuksesan penyelenggaraan pilkades.
"Setiap desa ada 11 panitia pilkades dan 5 panitia pengawas. Jadi, total keseluruhan ada 1.136 orang," katanya.
Dia menambahkan pembekalan teknis Pilkades serentak siklus 2 gelombang 2 tahun ini dilakukan secara bergiliran untuk sejumlah desa.
"Kita mulai kegiatan ini sejak 12 Juni lalu. Setiap harinya bergantian panitia dan pengawas pilkades yang menerima pembekalan," pungkasnya.
(fhs/ega)