.webp)
Eksel (9), siswa asal Dusun Padasuka, Desa Wonoharjo, Pangandaran yang hilang terseret ombak Pantai Kampung Turis Pangandaran pada Jumat (2/6) lalu, ditemukan tewas.
Jenazah korban ditemukan tim SAR gabungan Pangandaran terombang-ambing di tengah laut pantai Pangandaran pada Minggu (4/6) sekitar pukul 14.30 WIB siang.
Petugas SAR langsung melakukan evakuasi jenazah korban. Kondisi jenazah korban sudah dalam keadaan perut kembung dan wajahnya sedikit mengelupas. Hal itu karena korban sudah hilang hampir 3 hari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban dikenali sudah terlepas bajunya dan memakai celana berwarna merah, dengan posisi ditemukan dalam posisi terlentang.
"Jenazah ditemukan sekitar 3 Km dari titik awal tenggelam. Korban ditemukan di depan pos 4 pantai barat Pangandaran," kata Edwin Koordinator Pos (Korpos) SAR Pangandaran kepada detikJabar, Minggu (4/6/2023).
Adapun proses pencarian sudah dilakukan sejak Jumat (2/6) sore dan berakhir hari ini Minggu (4/6).
Edwin mengatakan setelah melakukan evakuasi, jenazah korban dibawa ke RSUD Pandega Pangandaran untuk visum. Selanjutnya jasad korban akan diserahkan kepada pihak keluarga di Dusun Padasuka.
Diberitakan sebelumnya tiga bocah di Pangandaran bernama Dani (12), Dika Ardiansa (12) dan Eksel (9) tenggelam pada Jumat (2/6) sore pukul 16.30 WIB di pantai blok Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Pangandaran.
Namun Dano dan Dika ditemukan dalam kondisi meninggal saat kejadian tenggelam, sementara Eksel baru ditemukan hari ini.
(tey/tey)
