Ilmu Baru yang Didapat Peternak Cirebon Lewat Program Petani Milenial

Ilmu Baru yang Didapat Peternak Cirebon Lewat Program Petani Milenial

Mochamad Solehudin - detikJabar
Jumat, 02 Jun 2023 01:28 WIB
Peserta Petani Milenial Jabar.
Peserta Petani Milenial Jabar (Foto: Istimewa).
Bandung -

Sejumlah peserta Petani Milenial cukup sukses mengembangkan usahanya. Banyak ilmu yang mereka dapat dari program yang digagas Pemprov Jabar tersebut.

Seperti yang dirasakan Tongcun Hidayat, salah satu peserta Petani Milenial dari Kabupaten Cirebon. Dia mengaku mendapat banyak pengetahuan dan tekhnik pertanian yang diterima selama mengikuti program tersebut.

"Program Petani Milenial ini sangat bermanfaat sekali khususnya bagi kami yang masih muda," katanya Kamis (1/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengungkapkan, banyak teknik pertanian yang diajarkan melalui program Petani Milenial. "Kalau saya lebih kepada sapi potong," ucapnya.

Tongcun menceritakan salah satu ilmu yang didapat dari program Petani Milenial. Salah satunya tekhnik mengambil sperma sapi untuk nantinya dimasukkan ke dalam sapi betina.

ADVERTISEMENT

"Ini untuk mengembang biakkan sapi tanpa jantan. Kita mengambil sperma sapi jantan, lalu kita masukkan ke laboratorium, di lab kita pilih yang berkualitas, dan setelah itu dimasukkan ke sapi betina lalu sapi betina itu hamil," tuturnya.

Tak hanya itu, dia pun menjadi tahu cara membuat pakan sapi hingga pupuk organik cair dari urin sapi. Dirinya juga diajarkan membuat pupuk organik padat dari kotoran sapi.

"Organik padat ini dari kotoran sapi dan campur dengan jerami lalu divermentasikan, dan Alhamduiillah tanaman sangat subur setelah diberikan pupuk organik padat ini," tuturnya. Sedangkan untuk pupuk organik cair dari urin sapi, ini digunakan dengan sistem semprot ketanaman. "Urin sapi ini dicampur dengan daun dan nasi basi, lalu divermentasikan,"ujarnya.

Selain itu juga dirinya diajarkan tehnik membuat pakan sapi dari limbah tanaman. "Limbah tanaman seperti tanaman jagung ini, kita masukkan ke dalam alat pemotong, setelah dipotong-potong lalu divermentasi tunggu sekitar dua minggu vermentasi. Sapi sangat menyukai dan bisa untuk penggemukkan," ujarnya.

(mso/mso)


Hide Ads