Bos Ducati Anggap Marc Marquez 'Sumber Masalah'

Kabar Internasional

Bos Ducati Anggap Marc Marquez 'Sumber Masalah'

Tim detikOto - detikJabar
Kamis, 01 Jun 2023 01:01 WIB
LE MANS, FRANCE - MAY 13: Marc Marquez of Spain and Repsol Honda Team during the MotoGP of France - Qualifying at Circuit Bugatti on May 13, 2023 in Le Mans, France. (Photo by Qian Jun/MB Media/Getty Images)
Marc Marquez (Foto: Getty Images/Qian Jun/MB Media)
Jakarta -

Pembalap MotoGP Marc Marquez masih dinilai berbahaya di lintasan. Hal tersebut membuat Manager Ducati Davide Tardozzi khawatir jika Marquez akan kembali ke trek dalam performa yang apik. Seperti diketahui, saat ini pembalap asal Spanyol ini baru mengemas 12 poin.

Dikutip dari detikOto, Rabu (31/5/2023), crash dialami Marquez di balapan pertama pada musim 2023 dan membuatnya absen pada tiga seri berikutnya.

Begitupun saat balapan terakhir di MotoGP Prancis, Marquez juga terjatuh saat dirinya sudah berada di posisi ketiga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selisih poin antara Marquez dan Francesco Bagnaia mencapai 82 poin. Sang manager mengaku masih belum tenang sebab balapan masih menyisakan 15 balapan lagi. Ditambah sekarang punya format Sprint Race.

"Untuk menjadi pemimpin kejuaraan dunia? sekarang sih tidak mungkin buat mengatakannya karena masih ada banyak balapan dan banyak poin yang harus dipetik, ditambah ada sprint race," ujar Tardozzi dikutip dari Marca, Selasa (30/5).

ADVERTISEMENT

Marquez bisa jadi biang kerok di atas lintasan bagi pembalap lain. Khususnya menjegal Bagnaia untuk mempertahankan gelar juara dunia.

"Kami respect dengan pembalap seperti Marquez, karena saat dia kembali ke performa terbaiknya, itu akan masalah bagi semua orang," ungkapnya.

Peluang juara dunia MotoGP 2023 masih terbuka lebar saat ini. Bagnaia sekarang memimpin dengan 94 poin. Dia hanya unggul satu poin dari Marco Bezzecchi.

Tepat di belakang Bezzechi, ada Brad Binder. Rider KTM itu sudah mengumpulkan 81 poin. Dia hanya selisih satu poin dengan Jorge Martin yang menempati posisi empat klasemen sementara MotoGP.

Tardozzi menuturkan, setidaknya butuh 10 seri supaya bisa tahu siapa-siapa saja calon kandidat terkuat juara MotoGP 2023.

"Setidaknya dibutuhkan lima atau enam balapan untuk memahami siapa yang akan [bersaing untuk] kejuaraan," ujar Tardozzi.

"Saya percaya dan saya berharap Pecco akan menjadi salah satu dari mereka," tegas dia.

Artikel ini telah tayang di detikOto. Baca selengkapnya di sini.

(wip/iqk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads