Sulit menggambarkan suasana hati dan perasaan perempuan hamil yang sedang ngidam. Keinginan datang tiba-tiba dan terasa menggebu-gebu. Hal ini diutarakan Siti Hutami (25), ibu muda yang tengah hamil 3 bulan yang tetiba ngebet ingin dibonceng polisi. Aksinya kemudian menuai respons dan videonya viral.
Ditemui di rumahnya di Kampung Pasanggrahan Kelurahan/Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya, Siti menjelaskan keinginannya dibonceng polisi datang tiba-tiba.
"Saya waktu itu pulang dari daerah Tamansari, habis antar barang, saya kan jualan online. Lalu melihat ada 2 motor polisi lagi patroli lewat," kata Siti, Selasa (30/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seketika itu Siti merasakan keinginan yang sangat. Dia ingin dibonceng polisi. "Padahal waktu perjalanan berangkat, beberapa kali bertemu polisi di jalan, biasa saja. Tak ada keinginan itu," kata Siti.
Dia juga mengaku tak habis pikir dengan apa yang terjadi pada dirinya ketika itu. "Pokoknya menggebu-gebu saja, dalam hati saya harus dibonceng polisi. Susah sih menggambarkannya," kata Siti.
Siti juga mengatakan penampilan polisi yang ditemuinya itu tak menjadi alasan, yang menarik perhatiannya adalah seragam. "Bukan, bukan karena polisinya ganteng, pokoknya ingin saja," kata Siti.
Siti juga membenarkan cara dia mencegat polisi patroli adalah dengan membunyikan klakson sepeda motornya.
"Setelah berhenti saya ditanya, dijelaskan saja maksud dan tujuannya. Terus diarahkan ke pos polisi Taman Kota. Sampai sana saya dilayani dengan baik. Ditanya mau pilih motor yang mana, mau dibonceng sama siapa," kata Siti.
Siti kemudian memilih dibonceng Aipda Ucan Suwandi dengan motor dinas polisi jenis motor matic. Dia diajak keliling Kota Tasikmalaya. "Senang sekali, rasanya seperti diberi hadiah besar," kata Siti.
Ia mengaku sejak masih kecil dirinya selalu kagum pada sosok abdi negara berseragam. "Memang sejak kecil saya suka sama abdi negara, ya walau pun jodoh saya bukan polisi atau tentara," kata Siti.
Siti mengatakan pada kehamilan anak kedua dia juga sempat ngidam serupa. Tapi ketika itu ngidamnya berupa ingin berfoto dengan tentara. "Waktu hamil Quinsha (anak kedua usia 3 tahun) saya ngidam berfoto dengan tentara. Waktu itu ketemu tentara lagi makan, langsung saya ajak berfoto," kata Siti.
Sementara itu usai ngidamnya kesampaian, Siti baru menyadari aksinya itu tergolong berani. Selain berani memberhentikan polisi, dia juga baru menyadari kalau dirinya belum punya surat izin mengemudi.
"Setelah dibonceng polisi, saya pulang. Cerita ke suami, dia kaget. Ditegur, berani-beraninya menyetop polisi padahal nggak punya SIM, katanya bagaimana kalau langsung ditilang," kata Siti.
Terlepas dari hal itu, dia mengungkapkan terima kasih kepada polisi yang telah mewujudkan ngidamnya. "Terima kasih ke Pak Ucan dan Pak Misbah, sudah mau menuruti keinginan saya," kata Siti.
(yum/yum)