.webp)
PT Kereta Api Indonesia mulai menerapkan teknologi Face Recognition Boarding Gate di Stasiun Cirebon. Teknologi tersebut mulai diterapkan di stasiun Cirebon pada hari ini, Jumat (19/5/2023).
Vice Presiden KAI Daop 3 Cirebon Dicky Eka Priandana mengatakan, penerapan teknologi Face Recognition Boarding Gate ini untuk mempermudah pelanggan KA jarak jauh. Dengan adanya teknologi ini, para penumpang tidak perlu lagi repot-repot menunjukan berbagai dokumen seperti boarding pass fisik, e-boarding pass, KTP, dan lain-lain.
"KAI menghadirkan fasilitas Face Recognition Boarding Gate di Stasiun Cirebon dalam rangka memastikan dan menyempurnakan layanan inovatif terbaru dari KAI," kata Dicky Eka Priandana dalam keterangan yang diterima detikJabar, Jumat (19/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan, Face Recognition Boarding Gate merupakan fasilitas layanan boarding yang dilengkapi dengan kamera yang berfungsi untuk mengidentifikasi dan memvalidasi indentitas seseorang melalui wajah yang datanya sudah diintegrasikan dengan data tiket kereta yang dimiliki.
Untuk menikmati fasilitas terebut, pelanggan harus melakukan satu kali registrasi di awal yang berlaku untuk selamanya. Registrasi dilakukan dengan menempelkan e-KTP pada alat e-KTP Reader kemudian menempelkan jari telunjuk kanan atau kiri pada pemindai yang ada di e-KTP reader.
"Jika sudah melakukan registrasi, pelanggan tidak perlu lagi melakukan cetak boarding pass. Pelanggan dapat langsung menuju ke Face Recognition Boarding Gate jika waktunya sudah mendekati jam keberangkatan. Arahkan wajah ke mesin pemindai dan jika data tiket, identitas, dan syarat vaksinasi sudah sesuai, maka gate akan otomatis terbuka," terangnya.
"Saat ini layanan registrasi telah tersedia di Stasiun Cirebon Kejaksan. Registrasi dapat dilakukan di konter pendaftaran yang tersedia di area Check in Counter (CIC). Kedepan akan dikembangkan registrasi online melalui aplikasi KAI Access," kata dia menambahkan.
Dicky menegaskan, calon pelanggan tidak perlu khawatir terkait keamanan datanya karena KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik dan secara rutin terus meningkatkan keamanan data yang dikelola oleh perusahaan.
Sementara, ia menambahkan, adapun bagi pelanggan yang tidak dapat melakukan registrasi karena tidak memiliki e-KTP atau e-KTP nya dalam keadaan rusak, tidak perlu khawatir. Sebab, KAI masih menyediakan layanan boarding manual di Stasiun Cirebon.
(tey/tey)
