Ini Alasan Emak-emak Berdaster Tak Pakai Helm Saat Kawal Ambulans

Kabupaten Sukabumi

Ini Alasan Emak-emak Berdaster Tak Pakai Helm Saat Kawal Ambulans

Syahdan Alamsyah - detikJabar
Minggu, 14 Mei 2023 16:41 WIB
Mawar, emak-emak heroik di Sukabumi.
Mawar, emak-emak heroik di Sukabumi (Foto: Istimewa).
Sukabumi -

Mawa Ratih Prilia (25) kaget saat kedatangan tiga orang personel kepolisian dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukabumi yang tiba-tiba datang menyambangi rumahnya.

Perempuan yang viral karena aksi heroiknya mengawal ambulans itu disambangi tiga orang anggota Satlantas masing-masing Bripka Agung, Bripka Rachmat dan Brigadir Solihin. Mereka datang seraya membawa helm yang akan diberikan kepada Mawar.

"Kaget ya, datang bapak-bapak polisi. Katanya ingin menyampaikan apresiasi tadi bawa helm, sambil mengingatkan karena dalam video itu memang saya tidak menggunakan helm," kata Mawar tersipu saat ditemui detikJabar di kediaman mertuanya di Kampung Leuwi Gadog, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Minggu (14/5/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mawar mengaku aksinya mengawal ambulans dilakukan secara spontan. Ia awalnya hanya berniat pergi berbelanja ke minimarket. Namun saat akan keluar ke jalan utama dari rumahnya ia mendengar suara ambulans.

"Karena tadinya niatnya mau ke Alfamart doang nggak ada niat untuk apapun, karena mendengar sirine ambulans yang menandakan darurat jadi saya juga ini spontan langsung masuk jalur tengah di depan ambulans. Karena situasi kendaraan memang macet," jelas Mawar.

ADVERTISEMENT

Mawar juga memberikan pesan, aksinya itu tidak boleh ditiru karena penggunaan helm merupakan kewajiban bagi setiap pengendara motor.

"Tadi juga sudah dikasih pesan dari Pak Kapolres Sukabumi (AKBP Maruly Pardede) lewat bapak-bapak (Polisi) yang ke rumah. Helm itu wajib dipakai, untuk keselamatan berlalu lintas. Saya juga terimakasih, sudah dikasih helm ya tadi pasti akan selalu saya pakai," tuturnya.

Mawar juga mengaku memang sudah terbiasa dengan kegiatan escorting (relawan pengawal ambulans) saat masih di Bandung.

"Pernah sama anak-anak komunitas motor di Bandung, jadi memang panggilan jiwa saja kemarin itu, harapan saya kedepannya setiap orang bisa paham pentingnya mengutamakan atau memprioritaskan ambulans apalagi dalam kondisi darurat, mohon berikan jalan," pungkasnya.

(sya/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads