.webp)
International Day of The Midwife atau Hari Bidan Sedunia diperingati pada tanggal 5 Mei setiap tahunnya. Perayaan Hari Bidan Sedunia ini ditujukan untuk mengapresiasi profesi bidan yang tidak hanya membantu proses persalinan, tetapi juga meningkatkan derajat wanita dan menurunkan angka kematian ibu (AKI).
Apakah detikers tahu asal usul dari peringatan Hari Bidan Sedunia? Simak sejarah lahirnya Hari Bidan Sedunia berikut ini.
Sejarah Hari Bidan Sedunia
Melansir dari situs Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat (Promkes) Kementerian Kesehatan (Kemkes), penetapan 5 Mei sebagai Hari Bidan Sedunia sebenarnya sudah ada sejak tahun 1980-an. Namun, pelaksanaannya secara formal baru terlaksana pada tahun 1992.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perayaan Hari Bidan Sedunia ini mengacu pada sejarah kebidanan di dunia dimana profesi satu ini terus mengalami transformasi secara tradisi dan budaya. Pada zaman kuno, praktek kebidanan seringkali didasarkan pada takhayul. Kini, profesi bidan sama kompetennya dengan istilah dokter Obgyn yang lebih umum digunakan.
Tradisi selama ribuan tahun telah menjadikan profesi bidan ini sebagai profesi yang dispesialisasi oleh wanita. Bahkan di masa Yunani Kuno, seorang bidan harus terlebih dahulu melahirkan sebelum bisa menjalankan profesi ini. Hal ini menjadikan bidan menjadi sebuah profesi praktik khusus wanita.
Akibat dari sejarah panjang tersebut, perpecahan antara bidan dan dokter kandungan sempat terjadi di Eropa pada abad ke-17. Dalam beberapa ratus tahun terakhir, praktik kebidanan juga sempat menurun. Namun, meningkatnya minat ibu untuk melahirkan di rumah relevan dengan naiknya praktik kebidanan.
Untuk mengapresiasi profesi para bidan dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak, tanggal 5 Mei pun dirayakan setiap tahunnya secara internasional sebagai Hari Bidan Sedunia atau International Day of The Midwife.
Tema Hari Bidan Sedunia 2023
Sejak tahun 1992, setiap tahunnya tanggal 5 Mei diperingati sebagai Hari Bidan Sedunia atau International Day of The Midwife. Organisasi International Midwives pun memiliki tema yang berbeda setiap tahunnya.
Pada tahun 2023 ini, tema dari International Day of The Midwife adalah 'Together again: from evidence to reality' atau 'Bersama lagi: dari bukti menjadi kenyataan'. Kongres Trienial ICM ke-33 akan dilaksanakan dengan mengumpulkan komunitas bidan secara global.
Kongres yang akan dilaksanakan ditujukan untuk menghormati peran bidan dan asosiasi bidan untuk menindaklanjuti bukti kritis seperti Negara Kebidanan Dunia (SoWMy) 2021 menuju perubahan yang penting bagi profesi bidan serta kesejahteraan wanita dan keluarga yang kita sayangi.
Itulah sejarah Hari Bidan Sedunia atau International Day of The Midwife dan temanya pada tahun 2023 ini. Selamat Hari Bidan Sedunia untuk para bidan!
