Profil Dokter Wayan yang Praktik di Rumah Terbengkalai Penuh Sampah

Dokter Wayan dikenal sebagai sosok dokter yang sederhana, baru-baru ini unggahan kondisi rumah dokter Wayan yang berantakan viral di media sosial. Begini profil dokter tersebut.

Kerabat dekat dokter Wayan, Kade Ariase menuturkan, meski kebanyakan dokter identik dengan hidup serba mewah, namun tidak bagi dokter Wayan.

"Dokter Wayan orang baik, beliau tipenya sangat sederhana sekali, tidak seperti penilaian orang yang identik dengan kemewahan, hanya memang orangnya pemalu, bukan tidak mau bergaul tapi beliau memang lebih suka dirumah. Kita berdoa saja rumahnya kita bersihkan mungkin nanti beliau bisa kembali ke sini," ujar Kade saat ditemui di kediaman dokter Wayan, Kampung Pasirwaru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, pada Rabu (3/5/2023).

Kade menuturkan, ihwal kondisi rumahnya yang berantakan tak terawat, disebabkan oleh sifat dokter Wayan yang cenderung pemalu, serta enggan merepotkan orang lain.

"Sebenarnya kalau omongan warga yah, warga termasuk saya sudah beberapa kali menawari untuk dibersihkan, karena mereka (warga) ini tahunya hanya kotor di depan aja," kata dia.

Diungkap Kade, sebagai satu-satunya orang terdekat bagi dokter Wayan, ia memahami betul sifat dokter Wayan. Oleh sebabnya ia juga menolong dokter Wayan dengan cara tersendiri.

"Saya paling memahami kondisi beliau yang sesungguhnya, jadi memang saya sering komunikasi dengan beliau. Kadang seminggu bisa 2-3 kali saya ke rumah beliau, tapi dokter Wayan menemui saya di depan rumahnya," ungkapnya.

Rumah milik dokter Wayan yang viral karena tak terurus. Foto: Irvan Maulana/detikJabar

Kade yang memahami kondisi dokter Wayan, juga sering mengirimi makanan untuk makan dokter Wayan. Karena sifatnya yang pemalu dokter Wayan juga memilih lapar dibanding menerima bantuan orang lain.

"Hanya saya yang tahu, jadi kadang saya kirimi mie instan sana telur, dan saya hitung kadang cukup 10 hari, setelah itu habis menurut perkiraan saya, lalu saya bawain lagi. Awalnya menolak memang tapi agak memaksa akhirnya beliau menerima, dan kedatangan saya sudah jadi hal biasa bagi dokter Wayan," imbuhnya.

Hal serupa juga dituturkan Amin seorang aparat Desa setempat, ia menganggap, dokter Wayan cenderung tertutup, namun tetap rendah hati dan suka menolong.

"Saya memang kurang tahu banyak, tapi setidaknya tahu sifat beliau itu cenderung lebih suka sendiri. Itu sebabnya saya juga tak terlalu berani mendekati kecuali sedang butuh ada warga yang perlu berobat," ucap Amin.

Mengenai latar belakang dokter Wayan sendiri diceritakan Amin bahwa, sebelumnya sang dokter sudah dua kali berumah tangga. Namun harus kandas di tengah jalan.

Namun, Amin tak mengetahui lebih dalam soal sifatnya, sebab dokter Wayan cenderung bersikap tertutup dan selalu menolak jika ditawari sesuatu atau bantuan.

"Cuma itu aja yang saya tahu, sebab memang orangnya tertutup dan selalu menyendiri. Kadang juga sulit ditawari bantuan," pungkasnya.