Hujan Deras Picu Bencana Alam di Sumedang

Hujan Deras Picu Bencana Alam di Sumedang

Nur Azis - detikJabar
Rabu, 03 Mei 2023 14:00 WIB
Bencana longsor di Sumedang
Bencana longsor di Sumedang (Foto: Istimewa)
Sumedang -

Hujan deras yang mengguyur wilayah Sumedang menimbulkan bencana alam. Sejumlah wilayah di Sumedang diterjang longsor dan banjir.

Bencana alam itu muncul usai hujan deras yang mengguyur Sumedang pada Selasa (2/5) kemarin. Sejumlah daerah dikabarkan mengalami longsor.

Adapun longsor terjadi di wilayah Wado dan Cibugel. Di Dusun Nyalindung, Desa Sukapura, Kecamatan Wado longsor terjadi akibat adanya sebuah tanggul yang jebol setelah diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, material tanah dan bebatuan yang bercampur air tumpah ke jalanan hingga mengakibatkan arus lalu lintas di Jalan Lingkar Barat Wado, sempat tertutup total.

"Longsor juga merobohkan sebuah tiang listrik hingga menghalangi jalan dan menyebabkan aliran listrik pun padam di wilayah tersebut," ungkap Kepala BPBD Sumedang, Atang Sutarno kepada detikJabar, Rabu (3/5/2023) pagi.

ADVERTISEMENT

Longsor juga terjadi di Desa Cipasang, Kecamatan Cibugel atau tepatnya di jalan penghubung Sumedang via Malangbong Garut atau di Blok Gunung Gebos, Desa Cipasang, Kecamatan Cibugel sekitar Pukul 18.30 WIB. Di sepanjang jalan itu terdapat 5 titik longsoran.

"Untuk longsor di Cibugel ini karena aksesnya tidak bisa dilalui oleh alat berat sehingga kami bersama TNI dan Polri melakukan gotong royong secara manual dan hingga Pukul 5.30 WIB kami hentikan dulu mengingat kondisi personel yang sudah kelelahan saat itu," paparnya.

Atang menyebut, pembersihan longsor saat ini masih dilakukan secara bergotong royong oleh aparat BPBD, TNI/Polri bersama warga.

"Cuma ada beberapa titik yang tidak bisa dilakukan secara manual namun jika menggunakan alat berat pun terkendala oleh akses jalan yang sempit, sehingga kami tadi sudah lapor ke dinas PU karena mungkin dinas PU nanti lebih tahu," terangnya.

Masih di Desa Cipasang, Kecamatan Cibugel. Longsor juga terjadi di Dusun Parakan sekitar Pukul 22.00 WIB. Material longsor yang menyumbat sebuah aliran sungai Cidemak mengakibatkan aliran airnya menerjang pemukiman. Akibatnya, dua rumah warga sempat terendam air yang disertai lumpur dengan ketinggian sekitar 1 meter.

"Selain rumah ada beberapa kendaraan yang terdampak diantaranya satu unit mobil Suzuki APV dan dua sepeda motor, motor Beat dan Supra X terkena terjangan longsor," terangnya.

Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa longsor di beberapa titik yang dipaparkan sebelumnya. "Alhamdullilah bencana longsor di semua titik itu tidak ada korban jiwa," ujarnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads