Sinopsis 12 Strong, Kisah Perang di Afganistan

Bandung -

Film 12 Strong yang bertemakan peperangan hadir kembali di Bioskop Trans TV malam ini, Selasa (2/5/2023) pukul 21:45 WIB.

Bercerita tentang 12 pasukan Amerika yang dikirim ke Afganistan setelah kejadian terorisme 9 September 2001. Film 12 Strong dirilis pada tahun 2018 yang diadaptasi langsung dari buku non-fiksi berjudul Horse Soldiers karya Doug Stanton.

Dibintangi oleh Chris Hemsworth, Michael Shannon, Michael Pena, film ini mengeluarkan biaya produksi sebesar US$35 juta dan meraup keuntungan dengan total pendapatan film yang mencapai US$71,1 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mendapatkan rating 6,5/10 dari situs IMDB, 12 Strong berdurasi 2 jam 10 menit dan disutradarai Nicolai Fuglsig serta ditulis oleh Ted Tally dan Peter Craig.

Bagi detikers yang tertarik untuk menyaksikan film 12 Strong, dapat menyimak sinopsisnya terlebih dahulu.

Sinopsis 12 Strong

Film yang merupakan kisah nyata dari pasukan khusus Angkatan Darat Amerika Serikat melakukan operasi militer yang berbahaya di Afganistan dengan misi rahasia.

Bercerita tentang Mitch Nelson (Chris Hemsworth), sukarelawan yang bersedia untuk menjadi kapten Angkatan Darat AS dengan Green Berets Operational Detachment Alpha (ODA) 595. Nelson baru saja berpindah tempat ke hunian baru dengan istri dan anak perempuanya.

Tetapi tidak berselang lama, kabar adanya serangan teroris Taliban dari Afghanistan terhadap AS menyebar di hari itu. Serangan demi serangan meneror warga dan merusak aset AS. Nelson pun memimpin ODA 595 pergi ke Afganistan dan meninggalkan keluarganya.

ODA 595 dimasukkan secara diam-diam ke Afganistan. Dalam perjalanan, mereka mendapatkan pengarahan dan evaluasi oleh COL Mulholland yang merupakan grup pasukan khusus.

Nelson beserta anggota ODA 595 yang lain pun terus berlatih mempelajari berbagai teknik menyerang dan bertempur dengan mengendarai kuda untuk merebut kota utama, Mazar Sharif bagian utara.

Nelson beserta pasukannya ditugaskan untuk meyakinkan pimpinan aliansi bagian utara yaitu Jendral Dostum (Navid Negahban) agar bersedia bersatu melawan kelompok Taliban dan sekutunya.

Tetapi dalam praktiknya Jenderal Dostum memiliki cara dan pemikiran yang berbeda dengan militer Amerika sehingga perjalanan Nelson dan anggotanya di Afganistan mengalami kesulitan.

Seiring berjalannya waktu, pikiran skeptis dari Jenderal Nostum terhadap Nelson memudar secara perlahan, tak jarang Nelson mendapatkan rasa hormat dari Jenderal Dostum. Namun, keharmonisan itu tidak berlangsung lama saat di pertempuran Jenderal Dostum membuat kesalahan yang mengakibatkan bergugurnya korban jiwa sehingga perselisihan di antara mereka tidak dapat dihindari.

Bagaimana kelanjutannya? Jangan lewatkan film 12 Strong di Bioskop Trans TV hari ini.