3 Nyawa Melayang gegara Jalan Berlubang

Round Up

3 Nyawa Melayang gegara Jalan Berlubang

Tim detikJabar - detikJabar
Rabu, 26 Apr 2023 08:30 WIB
Ilustrasi Kecelakaan
Ilustrasi Kecelakaan (Foto: detikcom/Thinkstock/assistantua)
Majalengka -

Tol Cipali kembali memakan korban jiwa akibat kecelakaan. Kali ini kecelakaan maut terjadi di ruas Tol Cipali KM 153 yang masuk wilayah Kertajati, Majalengka pada Selasa (25/4/2023) siang.

"Iya, benar (ada kecelakaan di Km 153)," kata Humas Astra Tol Cipali Asri Fajarwati Ridwan.

Akibat kecelakaan maut itu, tiga orang meninggal dunia serta sembilan lainnya mengalami luka-luka. Korban diketahui berasal dari Jawa Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari tiga korban meninggal dunia, dua diantaranya diketahui merupakan seorang balita. Tiga jenazah dan korban luka lainnya kemudian dibawa ke RSUD Cideres, Majalengka.

"Ada 3 orang (korban meninggal). Balita usia 3 tahun, balita usia 4 tahun, dan ibu-ibu dewasa 32 tahun," kata Wakil Direktur RSUD Cideres Majalengka, dr Egga Bramasta Akidapi.

ADVERTISEMENT

Dalam kecelakaan tersebut, mobil diketahui mengangkut 12 orang penumpang. Saat ini RSUD Cideres masih merawat korban yang mengalami luka-luka.

Sementara itu, Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto memaparkan, kecelakaan maut yang menewaskan tiga orang itu disebabkan karena kondisi jalan Tol Cipali di KM 153 yang berlubang.

Mobil itu sempat menghindari lubang di bahu jalan sebelum banting stir ke kanan dan terlibat kecelakaan tunggal.

"Kronologisnya mobil tersebut menghindari lobang kecil. Kemudian (mobil) membanting ke kanan karena di kiri ada mobil yang lain sehingga memasuki row atau parit. Setelah itu mobil tersebut membanting lagi ke kiri dan akhirnya terpelanting, terbalik," kata Indra.

Polisi saat ini masih berkoordinasi dengan pihak pengelola jalan tol untuk segera memperbaiki lubang di jalur A KM 153 itu. Menurutnya lubang pembawa maut itu memiliki panjang sekitar 4-5 centimeter dengan kedalaman 15 centimeter.

"Kami masih proses penyelidikan lebih lanjut. Nanti kami akan koordinasi dengan pihak Astra mengimbau untuk memperhatikan kondisi jalan yang ada, khususnya di Tol Cipali agar jalan tersebut bisa digunakan dengan baik dan benar oleh pemudik maupun masyarakat yang melintas," ujar dia.

"Lubang kurang lebih (panjangnya) sekitar 4-5 centimeter. Kedalamannya kalau nggak salah 15 centimeter," ucap dia menambahkan.

Indra menjelaskan, korban merupakan rombongan pemudik yang hendak balik dari Surabaya ke Jakarta. "Rombongan dari Surabaya mau ke Jakarta. 12 penumpang, jadi memang sekeluarga dari Surabaya mau balik lagi ke Jakarta," ujarnya.




(dir/dir)


Hide Ads