.webp)
Pasangan suami istri asal Kota Bekasi, Wahyu (29) dan Nineu (26) harus merasakan antrean panjang kendaraan dari mulai Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat hingga Tol Cikampek saat mudik menuju Kabupaten Sumedang.
Mereka yang berangkat pada Rabu (19/4/2023) malam sekitar pukul 18.00 WIB, baru tiba di Kawasan Sumedang Kota atau tepatnya di sekitaran akses keluar GT Sumedang pada Kamis (20/4/2023) dini hari pada pukul 02.00 WIB.
Padahal, waktu tempuh biasanya hanya butuh sekitar 4 jam. Sementara kini menghabiskan 8 jam lamanya. Itu belum termasuk jarak ke tempat tinggalnya yang masih butuh waktu sekitar satu jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wahyu yang berangkat dengan mobil pribadinya mengaku sudah mulai merasakan kemacetan dari mulai GT Bekasi Barat hingga Tol Cikampek. Saat itu, ia hanya dapat memacu kendaraannya dengan kecepatan maksimal sekitar 10 kilometer/jam.
"Macet banget sampai Tol Cikampek, mobil saya majunya tersendat paling hanya 5 sampai 10 kilometer/jam kecepatannya, pokoknya banyak berhentinya," ungkapnya kepada detikJabar di sekitaran Pos Terpadu Polres Sumedang, Kamis (20/4/2023) dini hari.
Menurutnya, kondisi arus lalu lintas baru terasa lancar selepas melewati Tol Cilampek atau dari mulai Kawasan Tol Cikopo hingga GT Cileunyi, Kabupaten Bandung.
"Kalau dari daerah Cikopo sampai Bandung mah lancar biar pun kendaraan saat itu cukup ramai," ujarnya.
Ia pun sempat berhenti sejenak di rest area dekat GT Cileunyi untuk kemudian melanjutkan perjalanan melalui Tol Cisumdawu dan keluar di GT Sumedang Kota.
Wahyu (29) dan istrinya diketahui tengah menjemput temannya yang juga pasangan suami istri dengan buahhatinya yang masih bayi. Mereka sebelumnya sudah bersepakat untuk bertemu di Pos Terpadu Polres Sumedang untuk selanjutnya akan bersama-sama menuju kampung halamannya.
Sesampainya di Pos Terpadu Polres Sumedang, mereka pun akhirnya kembali melanjutkan perjalanannya.
"Alhandulillah sampai juga di Sumedang tepat jam 2 pagi, ini mah sampai rumah bisa pas waktu sahur," ucapnya.
(tya/tey)
