Survei CiGMark: Jalan Rusak Banyak Dikeluhkan Warga Jabar

Lembaga survei CiGMark merilis hasil survei bertajuk Inventarisasi Permasalahan di Jawa Barat (Jabar) serta Kepuasan terhadap Pemerintah. Survei yang dilakukan pada 8-18 Maret 2023 itu menunjukkan masih banyak warga Jabar yang mengeluh tentang permasalahan kerusakan jalan.

Dalam paparannya, CiGMark merilis 21 permasalahan paling penting yang diadukan masyarakat Jabar. Persoalan jalan rusak menjadi masalah tertinggi yang dikeluhkan warga dengan 41%, diikuti pengangguran 40,08%, dan masalah modal usaha kecil 28,08%.

Kemudian urusan pendidikan gratis, banjir, kesehatan gratis, sampah dan korupsi, asuransi kesehatan, upah minimum dan air bersih. Ada juga masalah kemacetan, penerangan jalan umum, kriminalitas tinggi drainase buruk, limbah industri, pelayanan administrasi, kesejahteraan guru, Rutilahu, transportasi publik hingga penuntasan air kotor yang berada di bawah 15%.

"Jadi masih ada PR yang harus ditanggapi. Ini memang persoalan umum di daerah yang dikeluhkan masyarakat, secara umum bukan hanya kewenangannya di provinsi saja pengaduannya," kata Founder CiGMark Setia Darma di Trans Hotel Luxury Bandung, Senin (16/4/2023).

Selain permasalahan itu, CiGMark merilis masalah ekonomi yang menjadi keluhan masyarakat. Ada tiga masalah besar yang dikeluhkan warga, mulai dari kenaikan beras 80,76%, kenaikan BBM 71,67%, kenaikan harga minyak goreng 63,56%.

Meski masih banyak keluhan, CiGMark membeberkan kepuasan warga terhadap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih tinggi. Publik merasa puas dengan kinerja RK yang menunjukkan angka hingga 90,27 persen.

"Angka 90,27 persen ini gabungan dari yang sangat puas 19,78 persen dan 70 persen lebih cukup puas," bebernya.

Pemaparan hasil survei CiGMark. Foto: Rifat Alhamidi/detikJabar

Menurut Darma, ada kecenderungan publik masih menaruh kepercayaan untuk RK yang diketahui sebentar purna dari jabatannya sebagai gubernur. Sehingga nantinya, kepercayaan ini harus bisa dijawab RK dengan berkoordinasi bersama kepala daerah di 27 kabupaten/kota untuk melakukan gebrakannya.

"Ada faktor trust yang kuat dari masyarakat pada Ridwan Kamil untuk menuntaskan sejumlah persoalan yang dikeluhkan. Sehingga diharapkan dalam empat bulan sisa jabatan ini Ridwan Kamil melakukan sejumlah gebrakan," pungkasnya.

Survei CiGMark dilakukan terhadap 2 ribu responden di Jabar. Survei dilakukan dengan metode multi stage stage random sampling, dengan margin error kurang lebih 2,38%.