Dilarang Mudik! ASN Cianjur Diminta Lebaran Bareng Penyintas Gempa

Dilarang Mudik! ASN Cianjur Diminta Lebaran Bareng Penyintas Gempa

Ikbal Selamet - detikJabar
Rabu, 12 Apr 2023 04:00 WIB
Bupati Cianjur Herman Suherman.
Bupati Cianjur Herman Suherman (Foto: Ikbal Selamet/detikJabar)
Cianjur -

Bupati Cianjur Herman Suherman melarang seluruh pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Cianjur untuk mudik di momen lebaran tahun ini. Mereka diminta untuk berlebaran dengan penyintas gempa bumi.

Herman mengatakan sebelumnya-sebelumnya pemerintah daerah tidak melarang pejabat dan seluruh ASN-nya untuk mudik. Namun untuk tahun ini, pemerintah daerah mengeluarkan larangan.

"Saya belum pernah meminta para pejabat dan ASN untuk tidak mudik, saya selalu izinkan. Kecuali saat pandemi COVID-19. Tapi untuk lebaran tahun ini, saya meminta semuanya untuk tidak mudik, mulai dari kepala dinas hingga ASN di bawahnya," ucap Herman, Selasa (11/4/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Herman, para pejabat dan ASN diminta untuk berlebaran bersama para penyintas gempa. Aktivitas itu dimulai dari salat id hingga setelahnya.

"Saya minta mereka tidak mudik, tapi berlebaran dengan para penyintas bersama keluarganya. Salat id bersama penyintas gempa, beramah tamah serta silaturahmi juga dengan penyintas, termasuk makan bersama setelahnya," kata dia.

ADVERTISEMENT

Dia menjelaskan hal itu bertujuan agar para pejabat hadir dan bisa bersama dengan para penyintas di momen hari raya.

Nantinya setiap dinas akan ditempatkan berdasarkan penugasan pendampingan yang sudah ditentukan sebelumnya.

"Sebelumnya kan ada tugas dinas itu jadi LO untuk desa dan kecamatan yang terdampak gempa. Nanti mereka juga ditempatkan di desa yang sama, tapi dengan tujuan bukan sekadar pendampingan pendataan atau penyaluran bantuan, tetapi juga hadir bersama penyintas di hari raya," kata dia.

Herman menuturkan dengan akhirnya pemerintah di momen tersebut menghadirkan kebahagiaan bagi para penyintas. "Jangan sampai ada anggapan diabaikan, makanya kami hadir. Larang para pejabat mudik dan harus berlebaran dengan penyintas," pungkasnya.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads