2 Opsi Golkar untuk Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

2 Opsi Golkar untuk Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

Bima Bagaskara - detikJabar
Rabu, 29 Mar 2023 18:00 WIB
Ridwan Kamil dan dedi mulyadi
Dedi sempat menjadi pesaing RK pada Pilgub Jabar 2018. Saat itu, Dedi mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur yang berpasangan dengan Dedi Mizwar. (Foto: Repro instagram Ridwan Kamil)
Bandung - Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) penuh warna untuk Partai Golkar. Sebab, dua tokoh yang kini jadi kader partai berlambang pohon beringin ini punya peluang besar untuk maju di Pilgub Jabar 2024 mendatang.

Kedua kader itu ialah Ridwan Kamil (RK) dan Dedi Mulyadi. RK santer dikabarkan bakal kembali maju di Pilgub Jabar untuk periode kedua. Sementara Dedi, punya ambisi untuk menjadi orang nomor satu di Jabar.

Pengamat politik Universitas Padjajaran (Unpad) Firman Manan mengatakan sinyal RK untuk maju kembali dalam Pilgub Jabar adalah hal yang paling rasional setelah RK digadang-gadang bakal maju dalam Pilgub DKI dan bahkan kontestasi nasional.

"Ya kalau secara rasional ya maju Pilgub Jabar itu lebih potensial, satu soal dia sebagai petahana dan kinerjanya dinilai baik, tentu itu potensial untuk bisa menang di periode kedua ketimbang maju di Pilgub DKI yang kan belum tahu peluangnya," kata Firman, Rabu (28/3/2023).

Namun menurut Firman, kemana RK bakal maju di Pilkada nanti menjadi keputusan dari Partai Golkar selaku partai yang menaungi Ridwan Kamil. Namun dipastikan, Golkar bakal mengusung RK dimana pun.

"Tapi inikan kembali juga bahwa hari ini RK sebagai kader Golkar dan beberapa elit menyebut ada kemungkinan RK maju di Pilgub DKI. Jadi hari ini memang keputusannya tidak semata-mata ada di RK. Tapi sudah dipastikan bahwa mau RK maju dimanapun pasti Golkar jadi pengusung," katanya.

"Kalau mau bicara yang rasional ya maju Pilgub Jabar walaupun opsi lainnya masih terbuka, bahkan kalau bicara nasional bukan tertutup ya karena elektabilitas masih ada peluang. Akan tetapi problemnya karena dia sudah jadi kader partai sementara Golkar keputusannya masih mengusung Airlangga sebagai capres," lanjut Firman.

Dengan besarnya kemungkinan RK maju kembali di Pilgub Jabar, membuka kans terjadinya persaingan di internal Partai Golkar itu sendiri. Sebab, Dedi Mulyadi juga diketahui ingin maju di Pilgub Jabar.

Dedi sempat menjadi pesaing RK pada Pilgub Jabar 2018. Saat itu, Dedi mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur yang berpasangan dengan Dedi Mizwar.

Firman mengungkapkan, dengan begitu Partai Golkar punya dua opsi dalam Pilgub Jabar 2024 nanti. Opsi pertama, mengusung RK di Pilgub DKI dan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar, atau sebaliknya, RK maju di Jabar sementara Dedi maju tidak melalui Partai Golkar.

"Jadi ada opsi seperti itu atau kemudian apakah Dedi maju tidak lewat Golkar, bisa saja seperti itu. Tapi kalau secara partai ya opsinya tadi, Emil (RK) tidak di Jabar dan Dedi di Jabar atau Emil di Jabar, Dedi secara partai tidak dapat tiket dari Golkar," ujarnya. (bba/yum)



Hide Ads