Gempa bumi yang mengguncang Cianjur dengan kekuatan magnitudo 4.0 juga terasa hingga Sukabumi. Beberapa warga mengaku mendengar suara gemuruh dari dalam tanah.
Salim (40) salah satu warga asal Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi mengatakan, getaran gempa yang terasa di wilayahnya disertai dengan suara gemuruh. Awalnya dia mengira suara itu berasal dari mesin bor dari pembangunan perumahan.
"Iya, getaran terasa tapi tidak terlalu hanya suara gemuruh. Nggak ada pohon bambu, saya kira suara yang nge-bor sumur pakai mesin tapi pas dicek mati mesinnya lagi tidak dipakai," kata Salim kepada deti
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 7 TNI Keracunan Tongkol di Cianjur |
kJabar, Rabu (29/3/2023).
Warga Kebonpedes lainnya juga turut merasakan gempa yang disertai dengan suara gemuruh. "Kebonpedes (terdengar) gemuruh," ujar Herdi (39).
Gempa juga dirasakan di beberapa wilayah Sukabumi lainnya seperti Sukaraja, Lembursitu, Kadudampit, Sukalarang hingga Kadudampit. Beberapa warga membagikan status gempa tersebut dalam media sosial.
Sementara itu, Kepala BMKG Stageof Bandung Teguh Rahayu mengatakan, gempa itu terjadi pada pukul 12:34 WIB di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 4.0.
Episenter terletak pada koordinat 6.84 LS dan 107.08 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 6 km Barat Daya Kabupaten Cianjur pada kedalaman 10 km. "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas aktivitas sesar Cugenang," kata Ayu, sapaan akrabnya.
Dampak gempabumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Cianjur, Sukabumi, Warungkondang, Cibeber, Cugenang dan Bogor dengan Skala Intensitas III - IV MMI.
Baca juga: 7 TNI Keracunan Tongkol di Cianjur |
Artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, diluar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
Di Sukaresmi, Sabandar, Cibodas, Cipanas, dan Rancagoong dengan Skala Intensitas III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah atau terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut.
(yum/yum)