Hilang di Hutan, Kakek Pangandaran Ditemukan dalam Kondisi Linglung

Hilang di Hutan, Kakek Pangandaran Ditemukan dalam Kondisi Linglung

Aldi Nur Fadillah - detikJabar
Rabu, 29 Mar 2023 17:30 WIB
Tim SAR dan Martono (baju biru) yang sempat hilang di hutan Guha Lebe Pangandaran, Rabu (29/3/2023).
Tim SAR dan Martono (baju biru) yang sempat hilang di hutan Guha Lebe Pangandaran, Rabu (29/3/2023). (Foto: Istimewa)
Pangandaran -

Martono, warga Sukamanah, Desa Bojong, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran bikin geger warga. Kakek berusia 73 tahun ini sempat hilang di hutan Guha Lebe hingga akhirnya ditemukan.

Martono awalnya dikabarkan hilang di hutan Guha Lebe pada Selasa (28/3) malam. Dikabarkan, jejak terakhir Martono berada di sekitaran Guha Lebe. Martono meninggalkan jejak celurit yang digunakan untuk mencari pohon hata.

Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran, Edwin mengatakan kejadian hilangnya Martono dilaporkan keluarga setelah seharian tidak pulang saat mencari bahan kerajinan hata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia dikabarkan hilang karena tidak seperti biasanya hingga malam tidak kunjung pulang," kata Edwin, Rabu (29/3/2023).

Edwin menuturkan Martono memang kerap mencari pohon hata setiap hari. Dia memulai aktivitasnya sejak pukul 07.0 WIB. Namun, hal tak biasa terjadi saat Martono tak kunjung pulang hingga malam hari.

ADVERTISEMENT

"Martono hilang jejak sejak pukul 19.00 WIB malam. Kemudian saat kami menerima laporan, sekitar pukul 23.00 WIB malam kami kerahkan pasukan bersama SAR Gabungan Pangandaran," ucapnya.

Tim gabungan dilibatkan melakukan pencarian. Proses pencarian dengan menyisir sekitar hutan Guha Lebe yang berada di Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran.

"Adapun orang yang terakhir melihat Marto yaitu rekannya bernama Apil pada Selasa (28/03) sekitar pukul 08.00 WIB, survivor masih terlihat berada di saung di dekat Pohon Hata sekitar Hutan Guha Lebe," ucapnya.

Proses pencarian dilakukan selama 7 jam. Namun di tengah pencarian, Martono justru ditemukan warga dan sedang dituntun lantaran linglung.

"Tadi ditemukan pukul 07.00 WIB Pagi, 3 km dari titik kejadian, lagi bawa hata, dia linglung sambil jalan," ucpanya.

"Alhamdulillah sekarang sudah diantarkan ke rumahnya," katanya menambahkan.




(dir/dir)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads