PDIP Jabar Dorong Pondok Pesantren Sinergi Gemakan Ramadan

PDIP Jabar Dorong Pondok Pesantren Sinergi Gemakan Ramadan

Erika Dyah - detikJabar
Senin, 27 Mar 2023 18:44 WIB
PDIP Jabar
Foto: PDIP Jabar
Jakarta -

Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Barat, Ono Surono mengajak pimpinan Pondok Pesantren di Jawa Barat bersinergi menggemakan bulan suci Ramadan. Salah satunya dengan amal baik bersifat ubudiah maupun sosial yang bermanfaat bagi banyak orang.

Hal ini disampaikan pria yang juga merupakan anggota Komisi IV DPR RI ini saat bersilaturahmi dengan para pengurus Forum Komunikasi Pondok Pesantren Kabupaten Cianjur di Cianjur pada Rabu malam (22/3).

Sebagai pimpinan partai yang nasionalis di Jawa Barat, Ono menilai dirinya perlu membangun komunikasi yang intens dengan para pimpinan pondok pesantren. Juga dengan kiai, ustaz, dan ulama untuk bersinergi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Intinya, kami butuh bimbingan mereka, arahan mereka, dan kerja sama dengan mereka yang selama ini bergelut di dunia keumatan. Karena spirit keagamaan yang rahmatan lilalahim, buat partai kami itu sangat penting," kata Ono dalam keterangan tertulis, Senin (27/3/2023).

Menurut Ono, peran pondok pesantren sebagai pusat kawah candradimuka tak diragukan lagi. Pesantren berperan menggodok para santrinya untuk setia merawat kebhinnekaan, kebersamaan, dan gotong royong.

ADVERTISEMENT

Ia mengatakan keragaman dan gotong royong untuk para santri bukanlah sesuatu hal yang baru, apalagi aneh. Sebab, sejak awal santri sudah diajari bagaimana cara menghargai orang lain yang berbeda suku, ras, dan agama. Begitu pun dengan gotong royong.

Oleh karena itu, tidak heran jika sejak zaman kemerdekaan dan bahkan sebelumnya, pesantren sudah menjadi basis lahirnya juru bicara kebhinnekaan. Pasalnya, pesantren punya andil cukup besar untuk ikut serta merawat persatuan dan kesatuan bangsa.

"Apalagi, kalau bicara tentang gotong royong. Mereka hidup sehari-hari diisi dengan semangat gotong royong. Dan yang tak kalah penting, pesantren juga sudah menjadi simbol kesederhanaan. Karena itu, saatnya kita bersinergi dengan pesantren, karena PDIP punya kepentingan untuk ikut mengawal kelangsungan bangsa dan negara ini," tandasnya.

Sementara itu, salah satu perwakilan FKPP, Habib Ahmad Alhadad menyambut positif pertemuan dengan pimpinan DPD PDI Perjuangan tersebut. Ia menyebut pesantren juga punya kepentingan yang sama.

"Terima kasih kepada Kang Ono yang telah mengambil inisiatif bersilaturahmi dengan kami. Kita memang harus bersinergi. Karena kalau bicara mengurus bangsa, tak bisa hanya diserahkan kepada para politisi saja. Para kiai, ustaz, habib, dan ulama juga harus terlibat," pungkasnya.

(fhs/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads