.webp)
Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,2 yang berpusat di Kulon Progo, DI Yogyakarta terasa gungancannya hingga Pangandaran, Jawa Barat pada Jumat (17/3/2023) malam.
Pantauan detikJabar di laman BMKG, Gempa (M) 5,2 Magnitudo berpusat di Yogyakarta dengan kedalaman 10 Km, dengan lokasi 8.89 Lintas Selatan, 109.77 Bujur Timur dan 126 Km Barat Daya.
Staff observasi BMKG Bandung Sandi mengatakan hasil pantauan memang gempa yang terjadi sekitar pukul 19.12 WIB itu berpusat di Yogyakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gempa dirasakan hingga Pangandaran karena magnitudonya juga cukup besar. Jika dilihat dari peta guncangannya di laman BMKG," kata Sandi kepada detikJabar melalui pesan WhatsApp, Jumat (17/3/2023).
Menurutnya gempa tersebut tidak berpotensi terjadi tsunami. Kepala BPBD Pangandaran Kustiman mengatakan gempa dirasakan warga Pangandaran.
"Kalau waktu getarannya beberapa detik saja sih, karena di luar juga hujan deras nyaris tak terasa, " kata Kustiman.
Baca juga: Siapa yang Layak Terdepak dari Persib? |
Ia mengatakan gempa yang berpusat di Yogyakarta itu tidak menimbulkan kerusakan. "Laporan di lapangan tidak ada kerusakan," ucapnya.
Warga Pangandaran Ajat Jatnika mengatakan getaran gempa turut dirasakannya.
"Badan terasa di goyang-goyang, pas mau keluar lagi hujan, pas liat tetangga juga sudah pada buka pintu," ucap Ajat.
(yum/yum)
